Kalsel

Suasana Haru di Pergeseran Kasi Intel Kejari Kotabaru

apahabar.com, KOTABARU – Suasana sedih dan haru menyelimuti acara pisah sambut Kepala Seksi Intelejen (Kasi Intel)…

Featured-Image
Acara pisah sambut Kasi Intel Kejaksaan Negeri di Kotabaru. Foto-apahabar.com/Masduki

bakabar.com, KOTABARU – Suasana sedih dan haru menyelimuti acara pisah sambut Kepala Seksi Intelejen (Kasi Intel) Agung Nugroho, di Kejaksaan Negeri Kotabaru, Rabu (29/1) malam.

Terlebih, suasana yang awalnya terlihat semarak untuk keluarga besar KejariKotabaru berbaur dengan para pejabat teras lingkup Pemkab Kotabaru serta Forkopimda itu spontan berubah menjadi hening, ketika pisah sambut Kasi Intel itu diwarnai hujan lebat.

Malam itu, Kajari, beserta jajarannya terlihat sangat kehilangan. Pasalnya, sosok Agung Nugroho memiliki segudang prestasi, loyal, dan telah mengabdi selama 5 tahun di Kejari Kotabaru.

Prestasinya juga membawanya ke jabatan penting di salah satu institusi kejaksaan di Jawa Tengah. Yakni, sebagai Kepala Seksi Pidana Khusus di Kejaksaan Negeri Temanggung.

“Satu kata buat Kasi Intel saya. Agung ini ‘hebat’. Tentu saya dan para jaksa di Kotabaru sangat kehilangan malam ini,” ujar Haryoko Ari Prabowo, Kajari Kotabaru, saat dijumpai bakabar.comRabu malam.

Menurutnya, Agung Nugroho merupakan sosok yang memiliki kepribadian yang baik. Profesional, loyal, bisa merangkul semua pihak serta mampu memfilter setiap informasi sebelum disampaikan ke pimpinan.

“Saya beruntung pernah punya Kasi Intel seperti dia. Terimakasih Kasih Agung. Selamat bertugas di tempat yang baru. Sukses dan terus berprestasi dalam tugas,” tutur Haryoko.

Sementara, Dwi Hadi Purnomo resmi menjabat sebagai Kasi Intel Kejari di Kotabaru menggantikan Agung Nugroho.

Baca Juga:Peserta Seleksi CPNS Wajib ikuti Tata Tertib, Simak Perinciannya

Baca Juga: Tepat Waktu, GM Penuhi Panggilan Polres Banjarbaru

Baca Juga: Kronologi Tewasnya Mahasiswa ITB Saat Penelitian di Kotabaru Versi Polisi

Baca Juga:Jadi Sasaran Penelitian Puslitbang Mabes Polri, Polres Banjarbaru Banjir Pujian

Reporter: Masduki
Editor: Muhammad Bulkini



Komentar
Banner
Banner