bakabar.com, CALIFORNIA – Mantan pemain Los Angles Lakers Kobe Bryant (41) dan putrinya Gianna (13) meninggal dalam kecelakaan helikopter, Minggu (26/1) pagi waktu setempat.
Baca Juga: Garuda Select Target Tinggalkan Italia dengan Catatan Kemenangan
Kabar duka itu mengundang banyak simpati. Salah satunya dari para pembalap MotoGP.
Di antaranya ada Fabio Quartararo, Maverick Vinales, dan juga juara MotoGP 2019 Marc Marquez.
Tidak hanya para pembalap MotoGP, tapi mantan pembalap MotoGP seperti Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa juga membagikan kesedihannya di akun media sosial pribadinya.
Jorge Lorenzo bahkan mengaku dirinya tidak mempercayai terbang dengan helikopter.
Jorge Lorenzo mengatakan sebisa mungkin menghindari terbang menggunakan helikopter, karena dirasa kurang aman dibandingkan pesawat terbang.
Dia pun merasa sedih saat seorang legenda NBA harus meninggal dalam kecelakaan helikopter.
Helikopter yang ditumpangi Kobe Bryant itu jatuh di sebuah bukit dekat dengan Kota Calabasas, California. Melansir International Flight Network, Air Traffic Control (ATC) sempat mengingatkan sang pilot bahwa mereka terbang terlalu rendah di bawah ‘Visual Flight Rules’ (VFR).
Namun pilot disebut tidak menanggapi peringatan tersebut. Helikopter dilaporkan terbakar di udara hingga jatuh. Ada enam penumpang lain dan satu pilot, semuanya tewas.
Kepolisian Los Angeles (LAPD) menyebut kondisi cuaca tidak memenuhi standar untuk penerbangan.
Seperti diketahui, Kobe Bryant bersama sang putri saat kejadian sedang dalam perjalanan menuju Mamba Academy di Thousand Oaks untuk berlatih basket.
Sampai saat ini belum diketahui apa penyebab terjadinya kecelakaan pada helikopter pribadi milik Kobe Bryant tersebut.
Baca Juga: Ingin Berjaya di PON XX 2020, Pemprov Kalsel Persilahkan Atlet Perbakin Latihan ke Luar…
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin