bakabar.com, TARAKAN – Untuk keempat kalinya, Presiden Jokowi mengunjungi Bumi Benuantaâsebutan Kalimantan Utara (Kaltara). Kedatangan orang nomor satu di republik ini mendapat sambutan hangat dari seluruh lapisan masyarakat.
"Atas nama rakyat Indonesia di Kaltara, kami menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Presiden Jokowi yang sudah bersedia hadir kembali di Kaltara," ucap Gubernur Kaltara, Irianto Lambrie dalam siaran persnya, Kamis (19/12).
Rabu malam tadi (18/12), Jokowi tampak menikmati santap malam di Warung Teras Jalan Mulawarman, Tarakan dengan menu makanan laut dan sambal buatan sang gubernur.
Kegiatan di luar agenda resmi ini kembali terjadi saat Presiden ingin makan malam di sebuah rumah makan saat kunjungan kerja ke Kota Tarakan.
Tiba di rumah makan tersebut, belum ada meja khusus yang telah disiapkan, Presiden bersama Irianto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri BUMN Erick Thohir dan Staf Khusus Presiden Fadjroel Rachman menantikan santap malam yang dimasak terlebih dahulu.
Hal menarik dalam hidangan santap malam ini adalah sambal yang merupakan hasil dari ulekan Gubernur Kaltara. Setelah menanti 30 menit, hidangan yang dinantikan tiba, udang goreng, kepiting soka telur asin, kepiting bumbu saos padang, burung dara, sup ikan bumbu kuning, dan buncis telur asin.
Setelah santap malam, Presiden menyapa warga yang telah menanti dan berswafoto.
Untuk diketahui, kedatangan Jokowi kali ini adalah yang keempat kalinya. Pertama Jokowi hadir di Tarakan dan Sebatik, Nunukan pada 15-16 Desember 2014. Atau sekitar dua bulan setelah dilantik sebagai Presiden untuk periode pertamanya.
Kedatangan Presiden Jokowi kedua di Kaltara dilakukan pada Rabu, 23 Maret 2016. Yaitu untuk meresmikan Bandara Juwata Tarakan. Selanjutnya pada hari Jumat, 6 Oktober 2017 Presiden Jokowi kembali ke Kaltara. Bahkan untuk pertama kalinya dalam sejarah, Jokowi sebagai satu-satunya Presiden yang telah menginjakkan kakinya di Tanjung Selor, Bulungan.
Dalam sambutannya, selain menyampaikan terima kasih atas kesediaannya hadir kembali di Kaltara, atas nama masyarakat, Gubernur Irianto Lambrie juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden yang telah memberikan sertifikat secara gratis.
Dengan adanya sertifikat kata Gubernur, masyarakat akan memiliki legalitas atau kepastian hukum atas kepemilikan hak atas tanahnya. Irianto menegaskan Pemerintah Daerah beserta jajarannya sangat mendukung program Presiden Jokowi yang menginginkan seluruh bidang tanah di Indonesia sudah berserifikat pada 2025 mendatang.
Tak hanya tanah garapan atau tanah yang digunakan untuk tempat tinggal, dalam kesempatan itu, Gubernur juga menyampaikan di Kaltara ada 100 ribu hektare lebih lahan pertambakan. Saat ini, atas kebijakan Presiden Jokowi juga, dari luasan lahan tambak tersebut sebagian besarnya sudah bersertifikat.
"Terima kasih juga kami ucapkan kepada Bapak Presiden yang telah menempati janji kepada masyarakat Kaltara. Dari usulan yang sempat kita sampaikan pada kunjungan 6 Oktober 2017 lalu, telah direalisasikan. Dari usulan 1500 bidang (persil) lahan tambak, telah diterbitkan sertifikatnya," kata Irianto lagi.
Sementara itu dalam pesannya saat menyerahkan sertifikat kepada masyarakat, Presiden Jokowi menegaskan selain sebagai bukti atau legalitas kepemilikan hak atas tanah, sertifikat juga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk kebutuhan modal usaha.
"Sertifikat yang bapak ibu terima ini, boleh "disekolahkan" (menjadi agunan di bank). Tapi saya berpesan, saya wanti-wanti. Kalau mau minjam harus ekstra hati-hati. Jangan meminjam hanya untuk kebutuhan kesenangan semata. Tapi gunakan untuk keperluan yang produktif. Untuk modal usaha, atau untuk investasi. Silakan gunakan," tegas Presiden Jokowi di depan sekitar 1. 000 warga yang baru saja menerima sertifikat.
Selain menyerahkan sertifikat tanah kepada masyarakat, Presiden Jokowi juga diagendakan melakukan beberapa kegiatan lain selama di Kaltara. Tadi malam Jokowi dijadwalkan melakukan pertemuan dengan para tokoh masyarakat, tokoh agama dan lainnya di Tarakan. Hari ini, Jokowi berencana melakukan kunjungan sekaligus meninjau jalan dan PLBN di daerah perbatasan, Krayan, Nunukan. Sebelum kembali ke Jakarta, Jokowi singgah di Malinau dan sekaligus saat dalam penerbangan di atas helikopter akan memantau lokasi pembangunan PLTA di Kaltara.
Baca Juga:Menunggu dari Pagi, Ratusan Pelajar Kecewa Tak Sempat Disalami Jokowi
Baca Juga:Resmikan Terminal Baru Syamsudin Noor, Jokowi Puji Keseriusan Paman Birin
Editor: Fariz Fadhillah