Kalsel

Ketika Cinta Segitiga Berujung Maut di Sungai Tabuk

apahabar.com, BANJARMASIN – Diduga karena cinta segitiga, nyawa seorang pria melayang di Sungai Tabuk, Banjar, Selasa…

Featured-Image
Belum lagi sampai ke rumah, korban Suriadi terjatuh di jalan dan kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Ulin Kota Banjarmasin dengan menggunakan ambulans PMK setempat, Selasa siang. Foto: Istimewa

bakabar.com, BANJARMASIN – Diduga karena cinta segitiga, nyawa seorang pria melayang di Sungai Tabuk, Banjar, Selasa (22/10) siang.

Suriadi (45) tewas disambar parang YS, suami baru mantan istrinya yang bernama Wati.

Sebelum pembunuhan terjadi, Suriadi datang mengamuk ke rumah Wati. Di dalam rumah sudah menunggu YS dengan sebilah parang.

Pergumulan antara pelaku dan korban pun terjadi di kediaman Wati, kawasan Kompleks Antasari Perdana, Sungai Lulut, Kecamatan Sungai Tabuk, Banjar, Selasa sekitar pukul 12.30.

“Sebelumnya, keduanya memang sering terlibat perkelahian,” ujar Kasat Reskrim Polres Banjar, Iptu M. Rizky Fernandez didampingi Kapolsek Sungai Tabuk, Iptu Siswandi di lokasi kejadian.

Perkelahian, kata Kasat, diduga lantaran masih ada benih-benih cinta antara korban dengan sang mantan yang sudah menikah lagi.

Korban diduga gelap mata dan menyerang rumah mantan istrinya itu.

Korban lalu datang dengan membawa sebilah pisau dan mencoba mendobrak pintu rumah sang mantan. Gagal. Ia pun mencoba mendobrak lagi pintu lainnya hingga akhirnya berhasil.

Pintu rumah samping Wati ditendangnya sampai hancur. Saat tengah mendobrak salah satu pilar pintu, sabetan parang dari arah dalam oleh YS langsung menyambar kaki pelaku.

Tak cuma itu, pelaku membuka pintu dan menebaskan parang ke arah tangan kiri korban hingga nyaris putus.

Korban yang terluka kemudian kabur meninggalkan lokasi dengan kondisi berlumuran darah. Sementara YS hingga kini masih dalam pengejaran polisi.

“Saat saya melihat korban, saya teriaki cepat lari. Takutnya pelaku keluar dari rumah dan tambah beringas,” ujar salah satu warga sekitar, Ahmad Hanafi.

Di tengah jalan korban ditolong oleh kenalannya yang bernama Suryani dan rencananya akan diantarkan pulang ke kawasan Gudang Hirang dengan dibonceng sepeda motor.

Belum lagi sampai rumah, korban terjatuh di jalan dan kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Ulin Kota Banjarmasin dengan menggunakan ambulans PMK setempat.

“Jatuh di jalan, lalu kita pinggirkan dan dibawa ke rumah sakit pakai ambulans pemadam,” ujar warga yang enggan namanya disebutkan.

Rizki mengungkapkan sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku.

“Dari lokasi kita mengamankan barang bukti parang milik pelaku dan pisau milik korban,” ujar Kasat.

Saat ini di lokasi kejadian, suasana sudah kondusif dan berjalan seperti biasa. Polisi juga sudah melakukan olah TKP. Sementara itu, bercak darah juga masih terlihat di lokasi kejadian.

Reporter: Riyad Dafhi
Editor: Fariz Fadhillah



Komentar
Banner
Banner