bakabar.com, JAKARTA – Peningkatan pengamanan jelang pelantikan presiden mulai dilakukan. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memastikan sistem pengamanan berlapis bakal diterapkan.
“Pasukan yang dilibatkan 30 ribu dengan susunan tugas, Ring I dilaksanakan dan di bawah tanggung jawab Paspampres, Ring II di bawah tanggung jawab TNI, dan Ring III adalah di bawah tanggung jawab gabungan antara TNI-Polri dan unsur lainnya,” ujar Hadi seusai apel gelar pasukan pengamanan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, di Lapangan Monas, Jakarta Pusat, Kamis (17/10) pagi.
Titik pengamanan itu dari Pusat Pertokoan Glodok hingga objek vital seperti Pusat Pengaturan Beban PLN Gandul. “Termasuk yang harus kita pertebal adalah wilayah-wilayah Bandara Soekarno-Hatta dan Halim Perdana Kusuma,” jelas dia.
Serta objek-objek vital di antaranya adalah PLN, Gandul, tempat-tempat logistik, Pertamina, dan tempat yang lain dianggap perlu untuk diamankan. “Sehingga apa yang kita lihat pagi hari ini sebanyak 30 ribu pasukan prajurit TNI dan Polri siap untuk melaksanakan tugas pengamanan,” sambungnya.
Baca Juga: Jelang Pelantikan Presiden, Iptu Iksan Minta Ustaz Waspadai Paham Radikal
Baca Juga:Jelang Pelantikan Presiden, Anggota TNI-POLRI di HST Diterjunkan
Editor: Fariz Fadhillah
