bakabar.com, BANJARMASIN - Kebakaran selalu berujung duka. Seperti yang melanda kawasan Jalan Saka Permai Gang Amilin RT 12 RW 01, Belitung Selatan, Banjarmasin Barat, Selasa (24/9) sore.
Selain memicu nenek bernama Arbainah (87) meninggal dunia karena terkejut, musibah itu juga menyebabkan kerugian mencapai Rp 214.200.000.
Tercatat 5 buah rumah yang dihuni 7 kepala keluarga dari 20 jiwa dilahap si jago merah. Untungnya tidak semua bangunan yang rata dengan tanah. Hanya tempat tinggal Muhammad Sidik yang rusak berat.
“Sisanya rumah Zahra, Acil Solat, Aziad dan Lina masing-masing kerusakan cuma 10 persen,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Banjarmasin, Muhammad Hilmi.
Terkait penyebab kebakaran, Hilmi tidak bisa menduga lebih dalam.
Namun imbas dari kebakaran tersebut tercatat ada korban jiwa. Tidak terpanggang melainkan terkejut serangan jantung karena adanya kebakaran dekat rumahnya.
Arbainah yang menjadi korban karena kaget mengetahui kebakaran rencananya akan
disalatkan di Mesjid Noor Banjarmasin, Rabu (25/9) siang.
“Pada musibah itu, juga ada satu orang pingsan, tapi sekarang sudah sadar,” ungkapnya.
Bagi Hilmi, para barisan pemadam kebakaran tidak mengalami kesulitan saat melawan kobaran api.
Dukungan sumber air yang lancar membuat api dengan mudah dipadamkan.
Tetapi karena jarak dari satu bangunan ke tempat berdekatan dan berbahan kayu memicu api cepat membesar.
“Kita akan berkoordinasi dengan lembaga dan instansi terkait untuk langkah selanjutnya,” tuturnya.
Baca Juga: Kebakaran di Saka Permai, Seorang Nenek Tewas Terkejut
Reporter: Bahaudin Qusairi
Editor: Syarif