bakabar.com, JAKARTA – Innalilahi Wainailaihi Rojiun, telah berpulang Presiden ketiga RI, Bacharuddin Jusuf Habibie (BJ Habibie), Rabu (11/9) pukul 18.05 WIB di Rumah Sakit Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto.
Pria kelahiran Parepare, Sulawesi Selatan, 25 Juni 1936 itu meninggal akibat penyakit yang dideritanya
“Bapak sudah tidak ada pada pukul 18.05 WIB,” ujar putra HabibieThareq Kemal kepada wartawan, seperti dikutip bakabar.com dari CNN Indonesia.
Sementara itu, Melanie Subono juga mengabarkan meninggalnya BJ Habibie melalui akun instagramnya @melaniesubono.
“SAMPAI JUMPA DI KEABADIAN … Senangnya dah bisa ngelepas kangen sala eyang puteri, bisa berdua dua an lagi… Kita disini ikhlas asal eyang bahagia — SELAMAT JALAN,” tulis Melanie.
Sejak beberapa hari lalu Habibie memang tengah dirawat intensif di Rumah Sakit Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto. Hal itu dilakukan setelah kesehatannya dikabarkan menurun dalam beberapa hari terakhir.
Hingga kini masih belum diketahui sebab Habibie dirawat. Sekertaris Pribadi BJ Habibie, Rubijanto hanya menuturkan, sesuai petunjuk Tim Dokter Kepresidenen, agar beliau mendapat perawatan optimal dan dapat istirahat penuh.
Bahkan Pemerintah sempat menyiagakan 44 dokter yang terdiri dari dokter ahli di berbagai bidang dari ahli otak sampai jantung, untuk memantau kondisi kesehatan BJ Habibie.
Meski demikian pada Maret 2018, pria berusia 83 tahun itu juga sempat dirawat di klinik Starnberg di Munich, Jerman, setelah mengalami kebocoran klep jantung. Penyakit ini mirip dengan sakit yang dialami istrinya Ainun Habibie.
Baca Juga: Isyarat Kematian Khairullah, Begal Sapi Penembak Polisi Tala dan Permintaan Maaf Keluarga
Baca Juga: Desertir TNI, Begal Sapi Tumbang Diterjang Timah Panas Sulit Dilumpuhkan
Sumber: CNN Indonesia/Viva.com
Editor: Aprianoor