Kalsel

SMP Swasta Tutup, Guru PNS Dialokasikan ke Negeri

apahabar.com, BANJARMASIN – Dalam waktu dekat ini, Guru di Sekolah Menengah Pertama (SMP) swasta yang berstatus…

Featured-Image
Ilustrasi siswa salah satu SMA di Banjarmasin saat mengikuti ujian online. Foto: apahabar.com/Rizal

bakabar.com, BANJARMASIN – Dalam waktu dekat ini, Guru di Sekolah Menengah Pertama (SMP) swasta yang berstatus pegawai negeri sipil (PNS) bakal dikembalikan ke sekolah negeri.

Tujuannya untuk menyikapi sekolah swasta yang kerap kekurangan siswa setiap Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).

Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan (Disdik) Banjarmasin, Sah Nan mengatakan, itu adalah kebijakan dari pemerintah pusat.

Jadi, setiap sekolah swasta dijadwalkan tutup karena kekurangan murid, guru PNS yang mengajar itu harus segera dipindahtugaskan.

”Sekolah yang berturut turut tidak dapat siswa, guru PNS akan kami data untuk dipindahkan ke sekolah negeri,” terang Sah Nan saat dijumpai bakabar.com.

Berdasarkan data di Disdik, jumlah guru PNS yang mengajar di SMP swasta jumlahnya tidak terlalu banyak. Hanya 1-2 orang. Mereka ada yang menjadi kepala sekolah.

Termasuk sekolah yang dianggap Disdik kekurangan siswa yakni SMP PGRI 2 dan 4 Banjarmasin.

Sekolah itu dijadwalkan Disdik ditutup, karena tidak adanya siswa yang mendaftar. Sehingga guru PNS di sana akan dipindahkan ke negeri. ”Tapi tidak semua sekolah swasta ada guru PNS-nya,” jelasnya.

Sah Nan menjelaskan, mereka tidak lantas ditarik seratus persen dari sekolah swasta. Mereka tetap diberikan jam mengajar di sekolah swasta. Tentunya, jam di sekolah negeri lebih banyak.

Demikian agar adanya keseimbangan antara kualitas sekolah negeri dan swasta. ”Jadi, mereka memiliki jam di sekolah swasta dan negeri,” jelasnya.

Baca Juga:Bus Sekolah Gratis Jurusan Bangkau Resmi Beroperasi

Baca Juga:Senin Sekolah Lagi, Pedagang Seragam Panen

Reporter: Bahaudin Qusairi
Editor: Fariz Fadhillah



Komentar
Banner
Banner