bakabar.com, BANJARBARU – Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Banjarbaru terus berupaya melakukan pencegahan dan peredaran narkoba serta merehabilitasi penyalah guna narkoba tersebut.
Diketahui sejak Januari hingga Juli 2019, didapati sebanyak 72 orang penyalah guna atau pecandu narkoba berdasarkan kelompok umur.
Baca Juga: Melalui MPLS, BNNK Banjarmasin Ingatkan Pelajar Bahaya Narkoba
Hal ini disampaikan oleh Kasi Rehabilitasi BNNK Banjarbaru, Agus Winarti kepadabakabar.compada Jumat (26/7/2019).
“Untuk data dari Januari sampai Juni ada 45 orang, ditambah dengan Juli ini tadi menjadi 72 orang,” ujarnya.
Hasil ini lebih tinggi dari tahun 2018 dengan periode yang sama.
“Pada 2018 ada 87 penyalah guna atau pecandu narkoba sehingga untuk 2019 ini diduga jumlahnya akan bertambah karena belum sampai akhir tahun,” jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, untuk pecandu narkoba yang paling mendominasi berada di rentang usia 25-40 tahun, yaitu sebesar 40 persen.
“Meski usia 25-40 tahun mendominasi, tetapi usia remaja juga banyak. Karena itu jika menemukan penyalahgunaan atau pecandu langsung laporkan ke BNN untuk diupayakan direhab,” tuturnya.
Agus juga menghimbau agar masyarakat secara pro aktif terlibat dalam upaya P4GN (pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba).
“Jadi sekecil apapun upaya dari masyarakat akan kita apresiasi,” katanya.
Perlu diketahui penyalahgunaan dan pecandu narkoba Kalsel menduduki peringkat ke 6 se-Indonesia. Hal ini berdasarkan data dari BNN pusat dan survei UI pada 2018.
Baca Juga: Polisi Bekuk Pengedar Sabu di Kamar Hotel
Reporter: Nurul Mufidah
Editor: Muhammad Bulkini
