bakabar.com, JAKARTA – Calon Ketua Umum (Caketum) Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) nomor urut Empat, Mardani H. Maming berkomitmen untuk mendorong pemerataan ekonomi di Indonesia. Ia yakin para anggota HIPMI daerah jika berkembang dapat terjadi pemerataan ekonomi.
Baca Juga: MHM Serta Dinas Koperasi Banjarmasin Adakan Festival Pasar Rakyat
“Kita silaturahim ke daerah-daerah untuk menyamakan persepsi dengan para pengusaha dan kader HIPMI di daerah. Ke depan, komunikasi terus dibangun dan sama-sama bekerja mengembangkan kewirausahaan di kalangan anak muda,” ujar Mardani setelah bertemu dengan BPD HIPMI Jatim, beberapa waktu lalu.
CEO PT Batulicin 69 dan PT Maming 69 ini mengatakan tahu betul bagaimana kesulitan pengusaha-pengusaha di daerah.
“Program yang dicanangkan salah satu elemennya adalah Support. Kita akan melakukan pendampingan agar ada peningkatan daya saing pengusaha muda daerah dengan melakukan digitalisasi dan advokasi kebijakan yang relevan. Agar para pengusaha muda Indonesia siap untuk mengahadapi perubahan-perubahan dalam dunia usaha saat ini,” kata Mardani.
Mardani juga menjelaskan mendorong pemerataan ekonomi sangat penting untuk peningkatan perekonomian nasional. Para UMKM pengusaha kecil harus benar-benar disiapkan untuk bisa terus mengembangkan dan melihat peluang untuk memajukan usahanya.
“Jika kita ingin melakukan dampak besar di nasional, kita harus bisa melakukan perubahan untuk terus melakukan peningkatan dari segala aspek bagi pengusaha daerah terlebih dahulu,” kata Mardani.
Sebelumnya Ketua umum HIPMI Jatim, Mufti Anam mendorong caketum BPP HIPMI agar memiliki komitmen pemerataan ekonomi.
“HIPMI harus menjadi pendorong pemerataan ekonomi setelah Pak Jokowi menggenjot pembangunan infrastruktur. Hal itu sudah dilakukan ketua umum saat ini, Bang Bahlil Lahadalia, dan harus diperkuat ketua umum berikutnya. Pekerjaan rumahnya itu, dan tentu bukan hal mudah,” ujar anggota DPR RI terpilih 2019-2024 tersebut.
Mufti menambahkan, pemerataan ekonomi penting untuk memastikan pembangunan yang masif di era Presiden Jokowi bisa berdampak bagi pengusaha muda di daerah.
“Jadi bukan cuma membangun di daerah, tapi kue-nya dibawa ke pusat. Kawan-kawan HIPMI di pusat, terutama para caketum, harus memahami aspirasi pengusaha muda di daerah ini,” jelasnya.
Baca Juga: Sapa Warga Tanbu, Mardani Optimistis Terpilih Menjadi Ketua Hipmi
Editor: Budi Ismanto