bakabar.com, BANJARBARU – Sebagai unsur utama sumber daya manusia, calon pegawai negari sipil diharap memiliki etika dan karakter melayani masyarakat.
Demikian disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel Abdul Haris Makkie, saat pembukaan pendidikan latihan dasar puluhan calon PNS golongan II di lingkungan Pemprov, Jumat (10/5) pagi.
Aparatur Sipil Negara atau ASN, kata dia, mesti mempunyai peranan penting dalam menentukan keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan.
“ASN Golongan II ini memegang pekerjaan teknis. Mereka nantinya banyak mewarnai pengambilan keputusan bersama pimpinannya di daerah. Oleh sebab itu mereka harus memiliki etika dan karakter melayani masyarakat,” ungkapnya kepada bakabar.com, di Kampus II BPSDMD Kalsel.
Karakter lain yang harus dimiliki adalah karakter yang profesional. Serta memiliki pemahaman tentang tugas pokok dan fungsinya sebagai ASN di daerah nantinya.
“Etika moral dan kelayakan tentang bagaimana menjadi seorang pelayan yang baik bagi masyarakat. Itu mesti sudah menjadi keharusan. Menjadi birokrat yang memiliki kemampuan melayani yang baik, itu yang kami kembangkan saat Diklat ini,” tegasnya.
Dia menjelaskan, ASN Golongan II ini bidang pekerjaan yang sumbernya terkait teknis pengambilan kebijakan. Hal ini yang menjadi mata rantai yang menimbulkan lahirnya sebuah kebijakan itu nantinya.
Pada Diklat dasar calon PNS golongan II, angkatan I dan II di lingkungan Pemprov Kalsel ini diikuti oleh 80 orang CPNS.
Mulai dari 16 CPNS Pemprov, 22 CPNS Kabupaten Tapin, 21 CPNS Kota Banjarbaru dan 18 CPNS Kabupaten Tabalong.
Baca Juga: Sempat Gangguan, Bayar Paspor di Kanim Banjarmasin Normal Mulai Hari Ini !
Baca Juga: Buka Rekening Baru BRI, Gratis Mudik Banjarmasin-Samarinda
Baca Juga: Bocoran Lokasi Lahan Calon Ibukota Baru di Kalsel
Baca Juga:Geger, Temuan Granat Nanas Sisa Perang Kemerdekaan di Amuntai Tengah
Reporter: Zepi Al Ayubi
Editor: Fariz Fadhillah