bakabar.com, BANJARMASIN – Calon wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno meminta masyarakat Kalimantan Selatan mengawal terus proses pemilu presiden. Di matanya, Kalsel menjadi bukti daerah yang menginginkan perubahan.
“Walau pemilu telah selesai, tapi pekerjaan masih belum selesai. Gimana ibu-ibu siap mengawal (proses pemilu)?” ujar Sandi saat bertemu dengan relawan di kantor BPP Kalsel, Km 13 Jalan Ahmad Yani, Banjarmasin, Sabtu (11/5) sore.
Sandi menilai, Kalsel sebagai salah satu contoh daerah yang menginginkan perubahan. Buktinya adalah suara Prabowo-Sandi menang telang.
Setelah sempat berbincang dengan relawan, Sandi juga menyebut, Kalsel sebagai suatu nuansa bahwa masyarakat Indonesia menginginkan negara adil dan makmur.
“Saya melihat Kalsel dengan tegas menginginkan perubahan,” ucapnya disambut tepuk tangan tim BPP Kalsel.
Soal politik ucap Sandi, bukan kalah atau menang, hal itu biasa saja. Yang dipertaruhkan dalam pemilu adalah proses demokrasi yang jujur dan adil.
Itu lantaran masa depan bangsa dalam bernegara bahwa kejujuran, keadilan serta kesinambungan adalah salah satu syarat wajib.
Sebelum menutup pertemuannya, dia juga mengucapkan bela sungkawa pada keluarga KPPS yang meninggal dunia saat melaksanakan tugas demokrasi.
Ya, dari pleno KPU Kalsel, suara Prabowo-Sandiaga memang menang telak di 12 kabupaten/kota di wilayah Kalsel. Sementara Jokowi-Amin hanya menang di Kotabaru
Dari data yang dibacakan Ketua KPU Kalsel, Sarmuji, pasangan nomor urut 02 memperoleh 1.470.163 suara. Sementara, perolehan suara untuk pasangan nomor urut 01, Joko Widodo- Ma'ruf Amin 823.929 suara.
Semua perolehan suara itu merupakan hasil rekapitulasi dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di Kalsel. Dalam proses rekap tersebut, jumlah suara sah mencapai 2.294.102 suara, tidak sah sebanyak 88.001 suara
Baca Juga:Tiba di Syamsudin Noor, Ini Kata Sandiaga Uno
Baca Juga: Sandiaga Batal Ziarah ke Sekumpul Hari Ini
Reporter: Rizal Khalqi
Editor: Fariz F