bakabar.com, BANJARBARU – Usai menghadiri undangan Rakornas terkait percepatan implementasi reklamasi hutan dan rehabilitasi DAS di Kementerian LHK beberapa waktu lalu, Kalsel berhasil meraih tiga penghargaan.
Kadishut Prov Kalsel DR Hanif Faisol Nurofiq diundang untuk memberikan arahan dalam acara Pembekalan Petugas Pendamping RHL di Fave Hotel Banjarbaru, Jumat (26/04/2019).
Hanif memaparkan, target luasan RHL tahun 2019 adalah seluas 8.300 hektare pada 5 KPH, dengan biaya hingga 73 M.
Lokasi RHL pada 5 KPH tersebut di antaranya, KPH Balangan 1250 hektare (5 blok), KPH Hulu Sungai 2.075 hektare (10 blok), KPH Kayu Tangi 3.131 hektare (5 blok), KPH Tanah Laut 949 hektare (4 blok) dan KPH Pulau Laut Sebuku 895 hektare (3 blok).
Pengawasan dilakukan tim pengendali RHL, Pengarah Kepala BPDAS Barito, Koordinator Kabid PDAS RHL Dishut Provinsi Kalsel.
Anggotanya kepala KPH yang ada kegiatan RHL, dan di lapangan dibantu petugas pendamping RHL.
Pendamping RHL bertugas pada setiap blok, dengan total pendamping untuk wilayah Kalsel sebanyak 35 orang.
Kadishut Kalsel Dalam arahannya mengungkapkan, agar pembangunan persemaian dipantau oleh UPT Dishut BPTH sejak awal.
Sehingga produksi bibit berjalan dengan lancar sesuai tata waktu dan bibit yang dihasilkan benar-benar berkualitas.
Selain itu lay out dan kualitas persemaian yang dibangun, agar sesuai dengan standar RHL telah ditetapkan kemen LHK.
"Setelah kegiatan RHL berakhir agar sarpras persemaian yang sudah dibangun dapat kembali dimanfaatkan oleh masyarakat," katanya.
Rencananya untuk tahap awal akan dibangun persemaian pada setiap poligon RHL di lokasi dekat penanaman. Sementara target penanaman dilakukan pada bulan Okober-Nopember 2019.
Berhadir pula pada kesempatan tersebut sebagai narasumber, Kepala BPDAS Barito dan Plt Sekjen Pengendali DAS dan HL Kementerian LHK.
Baca Juga:Kadishut Kalsel Inspeksi Langsung ke BPTH
Baca Juga:Kadishut Kunjungi Objek Wisata Gunung Birah Tanah Laut
Reporter: Zepi Al Ayubi
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin