bakabar.com, KEDIRI- Budi Hartanto (28) -mayat yang ditemukan dalam koper- diketahui membawa sejumlah uang dan barang berharga lainnya saat meninggalkan rumah. Mengetahui hal itu, polisi pun memeriksa kamar pribadi korban.
Seperti diberitakan detikcom, jenazah korban telah dimakamkan di TPU Desa Tamanan, Kecamatan Mojoroto pada pukul 02.00 WIB. Kendati demikian, penyebab kematian yang masih menjadi misteri tersebut masih diselidiki polisi. Terlebih ketika paman korban mengungkapkan keterangan yang agak janggal.
Paman Budi, Nasukha (50) menceritakan Budi membawa sejumlah uang dan barang berharga yang dimasukkan dalam tas saat meninggalkan rumah pada Selasa (2/4).
“Jadi ini kata ibu dan keluarganya korban, sebelum meninggalkan rumah ia membawa HP, laptop dan uang cukup banyak. Setelah itu korban tak ada kabarnya lagi,” kata Nasukha pada Kamis (4/4/2019).
Nasukha menambahkan, menurut ibu korban bernama Hamida, Budi tidak biasanya membawa barang-barang berharga ketika bepergian.
“Biasanya itu tidak pernah membawa barang-barang, namun hari itu dia pergi membawa uang, HP dan laptop dalam satu tas,” imbuh Nasukha.
Mendapat keterangan tersebut, pihak polisi pun langsung melakukan pemeriksaan di kamar pribadi korban. Mereka terlihat mengamankan sejumlah dokumen pribadi korban; mulai dari buku tabungan hingga surat berharga.
Sebelumnya, mayat Budi ditemukan dalam sebuah koper di Blitar. Dalam koper tersebut, jasad Budi tak lagi utuh atau tanpa kepala.
Baca Juga: Seorang Guru Tewas: Mayatnya Dibuang dalam Koper Tanpa Kepala
Baca Juga: Brunei Darussalam Resmi Terapkan Hukuman Rajam Mati dan Amputasi
Editor: Muhammad Bulkini
