bakabar.com, JAKARTA – Calon Wakil Presiden nomor urut 01 Ma’ruf Amin menanggapi pidato dari Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai bentuk dukungan kepada dirinya dan calon presiden petahana Joko Widodo di Pilpres 2019.
Sebelumnya AHY berpidato politik di Djakarta Theater, Jakarta, Jumat (1/3) malam. Isi pidato mengatakan Partai Demokrat (PD) akan fokus ke pemenangan Pileg. Anak sulung SBY ini tak menyinggung banyak perihal Pilpres.
Baca Juga: Jadi Anggota DPRD Kalsel, Caleg Nasdem: Minimal Rp 1,4 M
Pidato itu diklaim Ma’ruf menjelaskan rekomendasi bagi presiden yang terpilih dalam Pilpres 2019 tanpa merujuk salah satu pasangan calon yang tengah berkontestasi.
“Memang Demokrat secara kelembagaan mendukung sebelah (Prabowo-Sandi) tapi di daerah, gubernur, wali kota, bupati, banyak mendukung sini (Jokowi-Ma’ruf). Jadi mungkin AHY itu membuat pernyataan seperti itu supaya semuanya menjadi enak,” ujar Ma’ruf di Jakarta dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu (2/3).
Ketua Umum MUI ini, dilansir CNNIndonesia, menyebut PD memposisikan diri di tengah dalam Pilpres 2019. Sikap itu disebut Ma’ruf akan menambah dukungan kader Demokrat kepada pasangan calon nomor urut 01 itu.
“Karena itu kita terima kasih dia ada di tengah. Sehingga orang-orang yang kemudian mendukung kami tidak merasa ada ancaman. Jadi mereka aman, makin banyak orang Demokrat yang ikut ke 01,” katanya.
Semalam, AHY berpidato mewakili Ketua Umum Partai Demokrat. Dalam pidatonya ia membacakan rekomendasi partai untuk pemenang Pilpres 2019.
Dalam pidato yang bertajuk ‘Rekomendasi Partai Demokrat untuk Presiden Indonesia Mendatang’ tersebut, AHY mengungkapkan keprihatinan tentang kualitas demokrasi yang menurun.
Demokrat, kata AHY, menyayangkan polarisasi yang tajam di masyarakat jelang Pilpres 2019.
Baca Juga: Pengamat: Demokrat Kian Gamang!
Editor: Fariz Fadhillah
