Tak Berkategori

Karena TPA, HSS Gagal Raih Adipura

apahabar.com, KANDANGAN – Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS), Drs H Achmad Fikry MAP mengungkapkan, pengelolaan dan…

Featured-Image
Bupati HSS, H Achmad Fikry membuka rapat Bimbingan Teknis Adipura tahap 1 yang dilaksanakan di Aula Sanggar Pramuka Kandangan, Selasa (19/3). Foto-Humas Pemkab HSS

bakabar.com, KANDANGAN – Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS), Drs H Achmad Fikry MAP mengungkapkan, pengelolaan dan pengembangan tempat pembuangan akhir sampah (TPA) yang belum maksimal menjadi salah satu indikator gagalnya Kota Kandangan mendapatkan piala Adipura.

“Pada penilaian Adipura 2018 lalu, poin dari TPA HSSmasih rendah, yakni kurang dari 70 sebagai ambang batas minimal penilaian,” kata bupati H Achmad Fikry saat membuka rapat Bimbingan Teknis Adipura tahap 1 yang dilaksanakan di Aula Sanggar Pramuka Kandangan, Selasa (19/3).

Dikatakan Bupati, TPA Malutu sudah melebihi kapasitas atau overload, dan lokasinya pun juga berdampingan dengan tambang.Bupati mengucapkan maaf 2018 Pemkab HSS belum bisa meraih piala Adipura. Hal tersebut dikarenakanada kelemahan, yakni TPA.

TPA baru masih dalam tahap penyelesaian, termasuk jugasarana pendukung belum selesai. Akan tetapi sampahnya sudah bisa dikirim ke TPAyang baru.”Kita jangan terpaku pada penilaian P 1 dan P 2. Yang patut waspada yakniverifikasi akhir,” kata bupati.

Diakuinya, proses akhir TPA belum terkelola dengan baik.Meski demikian, hal tersebut tak menyurutkan semangat para petugas kebersihan untuk terus mendukung Pemkab HSS menciptakan Kandangan yang indah dan rapi.

Diakui Bupati HSS, tak hanya TPA yang mengalami penurunan, penilaian Pasar Kandangan juga mengalami penurunan. Artinya tidak ada konsistensi penanganan pasar.”Kedepan kebersihan pasar tidak bisa lengah, karena pasar juga tempat banyaknya sampah,” katanya.

Baca Juga: Bupati HSS Minta Masyarakat Aktif Sukseskan Pemilu

Baca Juga: Bupati HSS Launching Beras Organik

Bupati berpesan, titikpantau yang sudah baik nilainya agar dipertahankan, yang nilainya belum baik agar lebih dikelola dengan baik. Adipura bukan sasaran utama, akan tetapi terjadinya perubahan perilaku masyarakat untuk mengelola lingkungan agar bersih dan indah.

Sementara Ir H Asfiani dari Dinas Lingkunagan Hidup Provinsi Kalimantan Selatan, mengatakan sebagai salah satu kabupaten di Kalimantan Selatan, HSS diyakini masih mampu untuk meraih Penghargaan Adipura. Hal itu dikarenakan kabupaten ini mempunyai Ibu Kota Kabupaten yaitu Kota Kandangan dengan lingkungan yang bersih sehat dan penuh penghijauan.

Dikatakan Ir Asfiani, belum berhasilnya HSS meraih adipura, ini terkait dengan kurangnya nilai TPA. Dengan total nilai adipura 75, 27, sebenarnya HSS masih mampu meraih itu.

“Dalam daftar, HSS masuk pada urutan kedelapan se kabupaten/kota. Cuma ada di TPA, pada penilaian p1 75,71 masih masuk, ketika p2 turun ke 74, 51.Yang anjlok saat verifikasi dengan nilai 66,65,” katanya.

Dengan rendahnya nilai TPA tersebut HSS di tahun 2018 mengalami kegagalan dlm meraih adipura.”Kita bersama sama harus segera membenahi ini, dengan pertemuan hari ini bisa menyikapi pertemuan kita kedepannya,” katanya.

Baca Juga:Isra Mi'raj Momen Meningkatkan Keimanan

Baca Juga: Workshop Peningkatan Mutu Pendidikan Buat Guru

Reporter: AHC
Editor: Syarif



Komentar
Banner
Banner