bakabar.com, BATULICIN - Sejak 2019, pemerintah pusat sedang getol melakukan rehabilitasi hutan di seluruh Indonesia. Presiden Joko Widodo pun sudah pernah menyampaikan rencana itu satu tahun yang lalu.
Merespon hal tersebut, hari ini, Sabtu (16/3) Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) menanam sebanyak seribu pohon di Desa Sari Mulya, Kecamatan Mantewe. Jenis pohon yang ditanam adalah trambesi, mahoni, dan tanjung.
Baca Juga:Perjuangan AKBP Nurmawati Berantas Narkoba, Pernah Diancam dengan Ular Satu Tangguk
“Sesuai instruksi presiden, reklamasi dan rehabilitasi hutan besar-besaran dimulai pada tahun 2019," ujar Kepala KPH Kusan, diwakili Kepala Seksi Perlindungan Hutan, Dawan.
Penanaman ribuan pohon itu juga dalam rangka Hari Bakti Rimbawan yang diperingati setiap 16 Maret sejak 1983. Dawan menyebut gerakan serupa juga dilakukan secara nasional di seluruh Indonesia.
Rehabilitasi dan penanaman pohon ini, kata dia, dilakukan untuk menyelamatkan danau, waduk, permukiman, serta penyediaan kayu rakyat, dan berbagai manfaat ekonomi lainnya yang tujuannya menjadi tabungan masyarakat di masa depan.
Staf Ahli Bupati HM Thaha, mengimbau kepada para pemerhati dan seluruh lapisan masyarakat, mari bergabung bersama-sama turut serta mewujudkan hutan dan lingkungan alam yang baik dan lestari.
"Pohon yang telah kita tanam harus kita jaga lestarikan demi keberlangsungan hidup kita bersama," sebutnya.
Penanaman pohon sendiri bertajuk “Hutan untuk Kesejahteraan Rakyat dan Lingkungan Sehat” dihadiri oleh sejumlah pihak di antaranya, TNI, Polri, pimpinan SKPD, camat, kepala desa, pemerhati lingkungan, pelajar, dan masyarakat.
Baca Juga:Guru Kapuh Ajak Warga Binaan Rutan Kandangan Cinta Rasullullah dan Wali Allah
Reporter : Puja Mandela
Editor: Fariz Fadhillah