bakabar.com, BANJARMASIN – Jumat (1/2) siang tadi menjadi berkah tersendiri bagi Septiadi. Lelaki 27 tahun itu akhirnya bisa menghemat uang untuk makan karena mendapatkan makan siang gratis yang dibagikan para relawan dari Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Banjarmasin.
Septiadi mengaku bahwa biasanya membawa bekal makan siang dari rumah.
"Kebetulan hari ini nggak bawa bekal dan Alhamdulillah ada pembagian makan siang gratis, jadi bisa menghemat uang makan," ucap Septiadi yang sehari-hari bekerja sebagai seorang satpam.
Baca Juga:DMII dan ACT Gelar Disaster Outlook 2019
Kebahagiaan ternyata tak hanya dirasakan oleh Septiadi. Senyum lebar juga kerap terlihat dari wajah-wajah pemetik manfaat lainnya.
Mereka adalah tukang becak, penjual jamu, tukang ojek, pedagang kaki lima dan para pengguna jalan yang melintas di Jalan Ahmad Yani.
Sebanyak 200 bungkus nasi dibagikan di depan kantor Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kalimantan Selatan (Kalsel).
Luthfiannor, salah seorang relawan MRI Banjarmasin yang ikut aksi tersebut juga mengaku ikut senang.
"Alhamdulillah, rasanya bahagia bisa ikut meringankan beban orang lain. Program seperti ini masih sangat diperlukan masyarakat. Semoga bisa berlanjut," ungkap Luthfi sembari tersenyum.
Aksi berbagi makan siang gratis itu merupakan kerjasama dari Rumah Makan (RM) Ramania dan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kalimantan Selatan (Kalsel).
Hj Sadinem selaku owner RM Ramania menjelaskan bahwa program berbagi pangan sudah kerap meraka lakukan.
"Sebelumnya biasanya berbagi sembako dan dikerjakan sendiri bersama keluarga. Tapi pas sudah tahu ada ACT ya dititipkan saja ke ACT untuk dibagikan kepada yang memerlukan," tuturnya.
Hj Sadinem rupanya punya kebiasaan unik. Setiap hari Jumat, Ia akan menyisihkan uang dari konsumen pertama ke kotak khusus.
Setelah terkumpul selama dua atau tiga bulan, maka uang tersebut dia gunakan untuk kegiatan sosial.
“Jumat itu salah satu hari yang baik, diniatkan untuk mencari berkah saja," jawabnya ketika ditanya soal kebiasaannya tersebut.
Kepala Cabang ACT Kalsel Arie Setiawan mengapresiasi kerjasama yang terjalin dengan RM Ramania.
"Gerakan kebaikan seperti inilah yang harus kita dorong terus agar kedermawanan dan kemanusiaan senantiasa terhubung. Di sinilah ACT hadir dengan semangat kerelawanan, menjadi jembatan kebaikan bagi siapa saja," terang Arie.
Dia berharap semakin banyak para dermawan yang mau bergabung dalam aksi sedekah pangan.
"Sedekah pangan hadir sebagai upaya menjawab persoalan kemiskinan. Dimana dengan sebungkus nasi, bisa jadi ada banyak kepala keluarga yang pulang membawa uang lebih dari hari biasanya," pungkas Arie.
Baca Juga:Waspada DBD, ACT Kalsel Himbau Jaga Kebersihan Lingkungan
Reporter: Bahaudin QusairiEditor: Aprianoor