bakabar.com, BANJARMASIN - Luar biasa era kepemimpinan Ibnu Sina-Hermansyah untuk Banjarmasin. Bagaimana tidak, berturut-turut kota ini dinobatkan mendapatkan Piala Adipura.
Berdasarkan catatatan, Adipura diterima sejak 2015, 2016, 2017 dan 2018. Saking senangnya, Ibnu Sina bersama Aparatur Sipil Negera (ASP) Pemerintah Kota Banjarmasin mengarak Piala Adipura keliling kota. Rute mengarak piala tersebut dari Jalan A Yani Km 8,3 Kabupaten Banjar hingga finish di Siring Balai Kota Banjarmasin.
Gempita sukacita menyambut Adipura tak hanya dirasakan Wali Kota dan Aparatur Sipil Negara (ASN) saja. Euforia Adipura juga mempengaruhi pasukan oranye (satuan tugas kebersihan). Apalagi satuan kebersihan itu selama 4 tahun berjibaku di lapangan membersihkan jalan-jalan Banjarmasin dari sampah buangan pejalan kaki atau pengguna jalan lainnya.
Mereka mengumpulkan sampah dari rumah-rumah warga, restoran, rumah sakit, gedung perkantoran, pusat perbelanjaan, dan fasilitas publik lainnya. Sejak pagi buta hingga malam hari, personel pasukan oranye yang jumlahnya tak kurang dari ribuan orang memulai rutinitasnya.
Kerja keras mereka pun tak sia-sia. Pada 2015 sampai 2018, Adipura secara berturut diraih ibukota Provinsi Kalimantan Selatan ini. Tahun ini, Adipura itu masuk pada kategori Kota Besar.
Bekerja sebagai satgas kebersihan telah mereka lakoni selama bertahun tahun lebih. Pasukan oranye memulai pekerjaannya pada pukul 06.00-10.00 Wita. Mereka berharap Adipura kembali diraih Banjarmasin tahun depan yakni 2019.
Sukacita menyambut Adipura turut dirasakan pelajar SD dan SMP se-Kota Banjarmasin. Ada yang menyambutnya di sepanjang rute yang dilalui iring- iringan mobil pembawa Adipura, ada juga yang menanti di pinggiran sungai Martapura dekat Balai Kota Banjarmasin.
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina dalam sambutan rasa syukurnya menyampaikan Adipura yang diraih Banjarmasin selama 4 tahun berturut-turut merupakan buah kerja keras seluruh entitas masyarakat.
Ia kembali menargetkan kota yang dipimpinnya itu dapat kembali meraih Adipura Kencana (Paripurna) pada 2019 setelah mendulang sukses meraih piala Adipura selama empat tahun berturut-turut.
Ia tidak lupa meluapkan rasa bahagia dengan bersujud syukur secara berjemaah sebagai syukuran atas penghargaan ini, dengan masyarakatnya.
“Adipura bukan semata-mata perjuangan wali kota, tapi buah kerja keras kita semua. Kita bersyukur Banjarmasin masih bisa mempertahankannya Adipura ini, soalnya ada beberapa daerah yang tidak meraih piala Adipura lagi,” tuturnya.
Ia mengatakan piala yang sesungguhnya ada dalam diri sendiri untuk upayanya menjaga keamanan dan kenyamanan kota Banjarmasin dari sampah maupun limbah perusahaan.
Reporter: Bahaudin Qusairi
Editor: Syarif
