bakabar.com, BANJARMASIN – Akhirnya, terduga pembunuh pria bernama Agnez (38) berhasil ditangkap.
Buron sebulan, tim gabungan berhasil membekuk pembunuh Agnez alias Reisa Febria Rusadi. Tim gabungan terdiri dari reserse mobile (Resmob) Polda Kalsel, Unit Jatanras Polresta Banjarmasin dan Buser Polsek Banjarmasin Selatan baru.
Baca: Kaleidoskop 2018: Viral Pembunuhan Sadis, Bunuh Diri hingga Kekerasan Remaja
Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin AKP Ade Papa Rihi membenarkan hal tersebut setelah sebelumnya enggan memberikan keterangan. Kata Ade, pelakunya adalah dua kawanan pemuda asal Banjarmasin. Masing-masing berinisial A dan AR.
“Usianya masih 20 an tahun, sudah ditetapkan sebagai tersangka dan besok kita akan gelar konferensi pers oleh Pak Kapolresta langsung,” ujar Ade saat dikonfirmasi bakabar.com, Sabtu (29/12) siang.
Soal motif pembunuhan, Ade belum enggan membeberkannya. Menurutnya, polisi masih melakukan penggalian informasi dari kedua pelaku. "Besok saja ya pak Kapolresta yang menyampaikan," tukasnya.
Informasi yang dihimpun, terduga pembunuh Agnez diamankan pada Jumat (28/12). Keduanya diamankan secara terpisah. Agnez diduga kuat menjadi korban aksi pencurian dengan kekerasan.
Sebelumnya, warga Jalan Ahmad Yani Km 5,5 Komplek R. Soeprapto Kelurahan Pemurus Dalam Kecamatan Banjarmasin Selatan Kota Banjarmasin geger setelah penemuan mayat Senin (26/11) pagi.
Diduga dibunuh, mayat Riesa Pebria Rusady membusuk di salon miliknya sendiri. Hingga kini motif pembunuhan sadis itu masih gelap. Pembunuh waria itu masih berkeliaran bebas.
Kabid Dokkes Polda Kalsel, AKBP Erwinn Zainul Hakim menemukan ada beberapa luka lebam seperti benturan benda tumpul di bagian kepala.
"Sejumlah luka lebam itu diketahui setelah dilakukan autopsi. Saat visum memang tidak terlihat, karena kondisi mayat sudah terjadi pembusukan," kata Erwinn kepada bakabar.com.
Baca Juga: 23 Gempa yang Merusak Indonesia Sepanjang 2018
Reporter: Eddy
Editor: Fariz