Nasional

Terdampak Tsunami, 7 Desa di Kecamatan Sumur Belum Bisa Dijangkau Petugas

apahabar.com, JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengakui pihaknya belum bisa menjangkau seluruh wilayah yang…

Featured-Image
Udara pesisir pantai Ujung Kulon yang terdampak tsunami Selat Sunda. Foto – Okezone

bakabar.com, JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengakui pihaknya belum bisa menjangkau seluruh wilayah yang terdampak Tsunami Selat Sunda yang terjadi Sabtu, 21 Desember 2018.

“Daerah yang terdampak saat ini belum semuanya bisa dijangkau petugas khususnya di Kecamatan Sumur yang berada di paling ujung dari wilayah Pandeglang,” Kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatim) BNPB Sutopo Purwo Nugroho kepada wartawan di Jakarta, Selasa (25/12).

Baca Juga:Update Korban Tsunami Selat Sunda: 429 Orang Meninggal

Dijelaskan Sutopo, akes jalan yang sulit menghambat pihaknya untuk menjangkau Kecamatan Sumur.

“Di sini akses sempat tertutup karena banyak jalan dan jembatan yang rusak karena terjangan dari tsunami, dan juga akibat material-material yang dibawa tsunami ke sini, di beberapa tempat di desa ini dalam kondisi normal pun jalan banyak yang rusak sehingga akses para personel ke lokasi terhambat,” jelasnya.

Baca Juga:Foto Istri Ifan Seventeen Ini Bikin Warganet Mewek

Meski demikian, personel gabungan TNI, Polri, Basarnas berupaya masuk ke Kecamatan Sumur melalui jalur udara.

“Ini daerah-daerah ini yang baru bisa dijangkau via udara adalah Desa Tamanjaya, dan lain sebagainya sudah masuk menjangkau ke sini. Di Kecamatan Sumur ada tujuh desa yakni Desa Tamanjaya, Desa Cigorondong, Desa Kertajaya, Desa Sumberjaya, Desa Tunggajaya, Desa Ujungjaya, dan Desa Kertamukti,” tuturnya.

“Tim evakuasi masih melakukan pencarian. Mendirikan rumah sakit dan menangani pengungsi yang ada di sana. Sementara enam desa yang belum tersentuh, masih memerlukan bantuan,” tutupnya.

Sumber : okezone
Editor : Syarif



Komentar
Banner
Banner