bakabar.com, BANJARMASIN– Masih ingat kasus kematian seorang wanita setengah pria (Waria) Riesa Febri Rosadi atau yang lebih akrab dipanggil Agnes? Ia diduga dibunuh di salon dan kini pelakunya kini masih berkeliaran bebas.
Kematian Agnes ini masih dalam proses penyelidikan pihak Polresta Banjarmasin. Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, AKP Ade Papa Rihi mengatakan penyidik masih bekerja dan mengumpulkan serta mengevaluasi sejumlah barang bukti.
Baca Juga:Mayat Waria Di Banjarmasin Selatan, Polisi: Korban Pembunuhan
“Proses penyidikan masih berjalan mas. Intinya, kita bukan mau memperlambat perkara, memang harapan semuanya juga ingin perkara cepat selesai. Tapikan ada mekanismenya,” kata AKP Ade Papa Rihi kepada Apahabar.com di Banjarmasin, Rabu (5/12) siang.
Salon Agnes berlokasi di Jalan Ahmad Yani KM 5, tidak jauh dari stadion Lambung Magkurat, di sana tubuh korban ditemukan terlentang di atas kasur terbalut selimut.
Lelaki yang suka berdandan itu ditemukan meregang nyawa diduga akibat dibunuh. Dari olah tempat kejadian perkara (TKP) polisi menemukan bercak darah pada jaket jeans milik korban.
Temuan itu menjadi petunjuk kuat adanya perkelahian yang terjadi sebelum Agnes ditemukan tak bernyawa. Sekujur tubuhnya sudah membusuk dan membengkak, terutama bagian wajah.
Beranjak dari olah TKP, polisi menemukan satu mata mengalami luka fatal, dan tusukan benda tajam di bagian perut korban.
“Diduga sebelum tewas, korban melakukan perlawanan. Kami masih memburu pelakunya," ungkap Ade.
Sejauh ini, penyidik dari satuan berlambang busur panah itu telah memeriksa 8 orang saksi namun belum ada satupun informasi yang mengarah ke sosok terduga pelaku.
“Jadi dari 8 saksi yang sudah kita periksa tidak ada satupun yang mengarah sebagai pelaku. Saksi juga tidak mengetahui kejadiannya, Karena korban tiba-tiba ditemukan di dalam,” ujarnya.
Untuk mengingatkan, warga Banjarmasin Selatan sebelumnya digemparkan dengan temuan sesosok tubuh manusia dalam kondisi membusuk di dalam Salon Agnes.
Temuan itu pertama kali diketahui oleh seorang warga yang melintas di depan Salon tersebut pada Senin (26/11) silam. Saksi mencium aroma tak sedap yang mengarah dari salon tersebut.
Baca Juga:Puluhan "Monster Jalanan" Terjaring Razia di Lingkar Selatan
Reporter: EddyEditor: Fariz Fadhillah