bakabar.com, BANJARMASIN - Hasil Liga 1 2018 jadi pelajaran bagi Jacksen F Tiago menatap kompetisi musim depan.
Ia menyebut ada persoalan penting yang membuat Barito hanya dapat finish di peringkat 9 klasemen akhir. Terutama terkait pola pikir para pemainnya.
“Hampir semua pemain yang kami miliki sebelumnya main di tim papan tengah ke bawah. Hampir 80 persen dari klub Barito. Seandainya, mereka bermain di klub besar Liga Indonesia, mereka pasti sebagai pengganti,” ujar Jacksen dikutip dari bola.net, Jumat (14/12)
Lantas, karena itu lah pelatih asal Brasil ini menilai timnya kesulitan tampil konsisten mempertahankan posisi yang semula berada di puncak klasemen dalam beberapa pekan.
“Hal ini membuat ketika kami mencapai puncak pada putaran pertama, para pemain kaget dan terjadi beberapa persoalan dalam perjalanan kita,” sambungnya.
Lebih lanjut, Jacko menyebut bahwa timnya tak siap dengan tekanan pada putaran kedua. Terlebih, menurut pelatih berusia 50 tahun tersebut, fokus semua tim mengarah ke Barito ketika tim ini sementara memimpin klasemen putaran pertama.
“Kita sepertinya tidak benar-benar siap menghadapi tekanan yang terjadi pada putaran kedua. Padahal, ketika kami di peringkat pertama, kompetisi sesungguhnya bagi barito,” papar Jacko.
Kendati demikian, ia menilai hal ini sama sekali tak sia-sia. Pelatih yang sempat menangani Timnas Indonesia ini memastikan akan menjadikan kegagalan mereka musim 2018 sebagai pelajaran.
“Ini akan jadi pengalaman luar biasa bagi kami,” ucap Jacko.
Jacko menyebut bahwa timnya tak mau terus terbebani kegagalan mereka mempertahankan bentuk permainan pada putaran kedua. Ia menegaskan bahwa saat ini fokus Barito Putera adalah menyiapkan diri menjalani musim depan.
“Semoga pada tahun ketiga kami bisa mengambil hikmah dari fluktuasi kita ini dan berjalan seperti rencana kami,” pungkasnya.
Hingga kompetisi berakhir, dari 34 laga yang dilalui Barito mengemas 12 kemenangan, 11 kali imbang dan kalah. Mereka finis dengan koleksi 47 poin dan minus 3 gol.
Baca Juga:Rombak Tim, Barito Ingin Juara Musim Depan
Sumber : bola.net
Editor : Ahmad Zainal Muttaqin
