bakabar.com, TAPIN – BKKBN Kabupaten Tapin menggelar kegiatan Gebyar Genre Pendewasaan Usia Perkawinan di Kabupaten Tapin Tahun 2018, Rabu (12/12). Acara tersebut bertujuan agar remaja fokus pada pendidikan, sehingga mengenyampingkan menikah di usia dini.
Menurut Hidayat, Ketua Panitia Pelaksana acara yang diikuti perwakilan dari sepuluh sekolah terdiri dari SMP dan SMA yang ada di Kabupaten Tapin ini, bertujuan agar para remaja fokus pada pendidikannya, sehingga waktu dan kesempatan yang mereka miliki dapat digunakan untuk hal-hal yang positif.
“Sehingga kalau ada niat untuk menikah di usia dini, mereka bisa menunda dulu sampai usia yang matang,” ujarnya kepada bakabar.com.
Acara pembinaan remaja ini, menurut Hidayat beberapa kali dilaksanakan pada tingkat kabupaten maupun provinsi. “Seperti kegiatan Gebyar Genre ini, kemudian ada sosialisasi tentang perilaku sehat bagi remaja, dan kegiatan BKKBN pembinaan kepada para remaja,” tuturnya.
Hidayat menambahkan, Kabupaten Tapin yang sebelumnya berada pada peringkat teratas dalam kasus pernikahan usia dini, sekarang turun drastis.
“Alhamdulillah tahun 2018 ini, peringkat 9 di Kalimantan Selatan,” jelasnya.
Kepala Bidang pengendalian Penyuluhan dan Pergerakan ini juga berharap agar remaja yang ada di Kabupaten Tapin agar lebih proaktif dalam menggemakan program kependudukan.
“ini-kan salah satu program kependudukan, pertama dalam rangka meningkatkan usia perkawinan remaja, kemudian juga bagaimana menyiapkan kesiapan remaja dalam menghadapi masa depan dalam kehidupannya, sejak dari pendidikan dan kesehatan,” tandasnya.
Acara ini mengambil tema "Untuk Aku, Kamu dan Semua Para Remaja" digelar di Aula SMAN 1 Rantau. Tampak hadir Bupati Kabupaten Tapin, Arifin Arpan beserta Istri Ratna Ellyani.
Reporter: Nur’Ajizah
Editor: Muhammad Bulkini