Menjelang Ramadan, peziarah di makam KH Zaini bin Abdul Ghani Al-Banjari atau Guru Sekumpul membeludak.
Ribuan jamaah dari berbagai penjuru daerah menghadiri acara Tabligh Akbar bersama Ustadz H. Abdul Somad (UAS) sekaligus peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW
Syair Khabbiri bergema di langit Martapura. Puji-pujian kepada baginda Nabi itu dilantunkan dalam Haul ke-20 KH Zaini bin Abdul Ghani atau Abah Guru Sekumpul.
Jalan Keramat, Desa Keramat menuju Desa Tungkaran terendam banjir. Kedalamam air setinggi paha orang tua.
Jemaah mulai memadati Martaputa dan sekitarnya, H-1 haul ke-20 KH Zaini bin Abdul Ghani atau lebih populer dengan sebutan Abah Guru Sekumpul.
Posko Sekumpul Sampit menyediakan fasilitas gratis baik itu makan hingga periksa kesehatan pada warga yang melakukan perjalanan ke Haul Guru Sekumpul.
Tidak lama lagi akan digelar Haul ke-20 KH Syekh Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau Abah Guru Sekumpul, yang akan dipusatkan di Musala Ar-Raudhah Sekumpul.
Memperingati haul Guru Sekumpul ke 19, yang digelar dilokasi Taman Kota Sampit, dipadati ribuan masyarakat dari berbagai daerah.
Sekitar 40 ribu porsi makanan sudah disiapkan untuk menjamu jemaah haul ke-19 Abah Guru Sekumpul dan Sampit Berselawat di Sampit, Kotawaringin Timur (Kotim), Mi
Ketua Komisi III DPRD Balangan Hafiz Anshari nembuka rest area untuk jamaah haul Abah Guru Sekumpul ke-19 di Desa Panggung.
Usai pelaksanaan haul ke-19 Guru Sekumpul, sampah yang dikumpulkan telah dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Banjarbakula secara gratis.
Jutaan kendaraan jemaah masuk ke Kabupaten Banjar - Banjarbaru untuk mengikuti Haul ke-19 Abah Guru Sekumpul.