Pemkab Barito Kuala

Warga Terdampak Banjir di Batola Mulai Terima Bantuan

Bantuan untuk warga yang terdampak banjir di Kecamatan Jejangkit dan Mandastana, Barito Kuala (Batola), mulai disalurkan.

Featured-Image
Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor, bersama Penjabat Bupati Batola, Mujiyat, menyerahkan bantuan kepada warga terdampak banjir di Jejangkit, Sabtu (18/3). Foto: Adpimprov Kalsel

bakabar.com, MARABAHAN - Bantuan untuk warga yang terdampak banjir di Kecamatan Jejangkit dan Mandastana, Barito Kuala (Batola), mulai disalurkan.

Bantuan diserahkan langsung Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor, bersama Penjabat Bupati Batola, Mujiyat, Sabtu (18/3).

Adapun bantuan berupa makanan siap saji, beras, gula hingga minyak goreng, termasuk alas tidur berupa kasur dan tikar plastik.

"Bantuan tersebut menjadi wujud nyata perhatian pemerintah terhadap masyarakat yang terdampak banjir," papar Sahbirin Noor seusai menyerahkan bantuan di Jejangkit.

"Kami juga berharap masyarakat selalu diberikan kesabaran, karena orang-orang yang bersabar merupakan kekasih Allah SWT," imbuh pria yang biasa disapa Paman Birin ini.

Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor, bersama Penjabat Bupati Batola, Mujiyat, menerobos banjir di Jejangkit menggunakan motor trail. Foto: Dokpim Batola
Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor, bersama Penjabat Bupati Batola, Mujiyat, menerobos banjir di Jejangkit menggunakan motor trail. Foto: Dokpim Batola

Kendati belum separah banjir yang terjadi di awal 2021, tak urung kondisi tersebut membuat aktivitas warga terganggu.

Sementara berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Batola, sedikitnya 7 desa di Jejangkit yang terendam banjir.

"Banjir disebabkan air kiriman dari kabupaten tetangga (Banjar) dan pasang surut Sungai Barito," papar Budimansyah, Kalak BPBD Batola.

"Selain pemukiman warga, sekitar 3.000 hektare lahan pertanian juga terendam. Ini berpotensi menyebabkan gagal panen, seandainya debit air tidak normal dalam waktu dekat," imbuhnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner