bakabar.com, BANJARMASIN - Hampir 20 jam dinyatakan tenggelam, Zainal Abidin (40) akhirnya ditemukan tak bernyawa di Sungai Martapura, Banjarmasin.
Jasad warga Jalan Pasar Baru, RT 15, RW 2, Kertak Baru ilir, Banjarmasin Tengah itu ditemukan tim gabungan Basarnas dan relawan sekira pukul 21. 10 Wita.
Mengenakan kaos hitam, lengkap dengan celana terakhir yang dia pakai, jasad Abidin ditemukan tak jauh dari lokasi dinyatakan tenggelam.
"Sekitar 15 meter dari titik nol," ujar Koordinator Lapangan Basarnas Kota Banjarmasin, Setiaji Panji Widodo, Jumat (20/1) malam.
Jasad Abidin berhasil ditemukan setelah tim gabungan penyelaman di lokasi tersebut. Hingga akhirnya jasad korban yang berada di dasar sungai berhasil diangkat ke permukaan.
"Setelah penyelaman sekitar 15 menit, korban akhirnya berhasil ditemukan dan langsung dievakuasi," beber Panji.
Sementara itu, Kasat Polair Polresta Banjarmasin, AKP Christugus Lirens yang juga berada di lokasi menyatakan tak ada tanda-tanda kekerasan ditemukan di bagian tubuh korban.
"Tak ada tanda-tanda kekerasan. Luka atau bekas tindal pidana," jelas Lirens.
Baca Juga: Basarnas Banjarmasin Cari Korban Tenggelam di Sungai Martapura
Usai berhasil dievakuasi, atas permintaan pihaknya keluarga tak dilakukan virus terhadap jasad Abidin. Keluarga meminta agar langsung dibawa pulang ke rumah yang lokasinya tak jauh dari tempat kejadian.
Abidin sebelum dinyatakan tenggelam pada Jumat dini hari. Persisnya sekira pukul 01.49 Wita.
Salah seorang warga setempat, Edy Firmansyah mengatakan upaya pencarian Abidin sudah dilakukan sejak pagi. Namun hingga kini belum diketahui keberadaannya.
Selain itu, Firman mengaku sempat mendengar suara korban sebelum kejadian. "Kejadiannya sekitar pukul 1. 49 Wita," ujar Firman.
Abidin, kata Firman sempat berkata ingin menceburkan diri ke sungai. Tak lama berselang terdengar bunyi sesuatu yang jatuh ke air.
"Saya hanya mendengar dari dalam rumah. Tidak melihat secara langsung. Tapi beberapa pemancing di seberang sungai ada yang katanya melihat di bercebur," kata Firman.
Sebelum kejadian itu, Firman juga mengaku sempat mendengar kata-kata Abadin bahwa dia akan menceburkan diri ke sungai.
"Dia bicara sendiri. Saya mau cebur. Katanya jangan dicari lagi," jelasnya menirukan perkataan Abidin.
Sebelum menceburkan diri ke sungai, Abidin sempat diberi nasihat oleh kakaknya, Ahmad Supian. Dia memberi nasihat lantaran menduga Abidin saat itu tengah berada di bawah pengaruh alkohol.
"Saya minta dia istirahat, karena sudah malam. Tapi dia hanya diam. Lalu keluar rumah," ucap warga Jalan Pasar Baru itu.
Baca Juga: Warga Pasar Baru Heboh, Seorang Pria Dikabarkan Tenggelam di Sungai Martapura