bakabar.com, PELAIHARI – Wakil Bupati Tanah Laut, Abdi Rahman dibuat tak nyaman.
Pasalnya nama dan foto dirinya dicatut orang tak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan melalui media sosial WhatsApp.
Orang itu mengatasnamakan Wabub Tala, Abdi Rahman dengan modus menyampaikan dana bantuan untuk donasi.
Orang itu menyampaikan kepada pengurus pondok pesantren, gereja-gereja dan madrasyah di Tala jika ada bantuan.
Namun sebelum mengirim dana, orang yang mengatasnamakan Wabub Abdi Rahman itu meminta kepada pengurus pondok pesantren, gereja dan madrasyah untuk melakukan transfer sejumlah uang ke rekening mengatasnamakan yayasan panti asuhan Al-Amin.
Untuk meyakinkan korbannya, pelaku menyertakan bukti telah ditransfer uang ke Pondok Pesantren Adda’Watuttammah sebesar Rp 16.000.000 melalui rekening BRI.
Menanggapi hal itu, Abdi Rahman langsung memberikan klarifikasi, jika itu tidak benar.
Klarifikasi itu ditujukan Abdi Rahman kepada masyarakat Tala, sehubungan beredarnya pesan melalui WhatsApp mengatasnamakan dirinya.
Di mana akun WhatsApp itu menggunakan nomor 0877 6220 6382 dan 083 3147 2196 yang menjanjikan memberikan dana hibah bantuan dan lainnya, kepada para pengurus masjid, pengurus pesantren, yayasan panti asuhan, pengurus gereja dan madrasah tsanawiyah dan meminta nomor rekening dengan alasan untuk mentransfer uang bantuan.
“Dengan ini saya menyampaikan bahwa WhatsApp tersebut bukan dari saya dan saya tidak pernah mengirim pesan melalui WhatsApp untuk hal tersebut melainkan ada pihak yang tidak bertanggung jawab telah mencatut nama dan foto saya untuk disalahgunakan melakukan tindak penipuan,” kata Abdi Rahman, Senin (1/2).
Ia juga menegaskan tidak pernah melakukan interaksi melalui Whatsapp ataupun media lainnya yang berkaitan dengan bantuan baik secara pribadi maupun atas nama jabatan.
“Saya tidak pernah meminta bantuan ke manapun baik itu lembaga atau perorangan untuk keperluan daerah atau pribadi,” ujar Abdi.
Ia menjelaskan, bahwa ini adalah kasus yang ketiga kalinya dia alami di mana ada pihak yang tidak bertanggung jawab mencatut namanya.
“Mengatasnamakan saya dan menggunakan foto saya untuk melakukan penipuan. Kepada seluruh masyarakat khususnya di Kabupaten Tanah Laut, agar tidak menanggapi pesan WhatsApp dari penipu tersebut,” tegasnya.
Abdi Rahman mengaku telah membuat laporan kepada pihak kepolisian untuk diusut lebih lanjut agar tidak ada korban dari penipuan tersebut.
“Jika ada masyarakat yang menerima pesan WhatsApp yang mengatasnamakan Abdi Rahman Wakil Bupati Tanah Laut, agar segera konfirmasi kepada ajudan saya bernama Kaisar di nomor 0852 4087 4806 dan Pendi nomor 0853 4897 0260,” tandasnya.
