bakabar.com, KANDANGAN – Wakil Bupati (Wabup) Hulu Sungai Selatan (HSS) Syamsuri Arsyad memantau kondisi terkini banjir air pasang Daerah Aliran Sungai (DAS) Nagara di beberapa desa terdampak wilayah Kecamatan Daha Selatan, Senin (20/12).
Didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) HSS Tedy Soetedjo, Wabup Syamsuri Arsyad menyambangi Desa Pihanin Raya, Tumbukan Banyu, dan Sungai Pinang.
Sejumlah infrastruktur rusak seperti ruas jalan mengalami penurunan karena tergerus hingga rumah warga tergenang.
“Kalau bahasa kita tahantak, itu disebabkan jalan yang dulunya kering kini basah akibat banjir. Kami juga melihat ada jalan berlubang cukup besar, hal tersebut pastinya akan membahayakan warga yang melintas,” kata Wabup HSS.
Kak Choe sapaan Syamsuri Arsyad menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HSS tidak akan membiarkan terus terjadi.
“Ini menjadi perhatian kita semua, pasca banjir nanti Dinas PUTR HSS sudah merencanakan solusi dalam menangani jalan yang mengalami penurunan dan juga kerusakan,” jelasnya.
Sedangkan untuk saat ini, akan dilakukan penanganan masalah kedalaman air dengan membangun titian guna mempermudah aktivitas masyarakat.
“Baik untuk lalu lintas dan berjualan masyarakat, hal tersebut akan kita diskusikan ditingkat pemerintah desa,” terangnya.
Pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat terdampak banjir agar selalu memperhatikan keselamatan dan kesehatan sebaik mungkin.
“Tetap waspada dalam beraktivitas, teruntuk masyarakat yang memiliki anak kecil agar diperhatikan sebaik mungkin jangan sampai nanti ada korban tenggelam,” ujar Wabup Syamsuri Arsyad.
Sebelumnya pada Sabtu (18/12) kemarin, Pemkab HSS telah menyerahkan bantuan sembako dan masker untuk warga daha yang terdampak luapan air DAS Nagara.
