Kalsel

Usut Dugaan Korupsi PD Baramarta, Mantan Bupati Banjar Diperiksa Kejati Kalsel

apahabar.com, BANJARMASIN – Mantan Bupati Kabupaten Banjar, Khalilurrahman, diperiksa Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan, Senin (15/3) kemarin….

Featured-Image
Mantan Bupati Kabupaten Banjar, Khalilurrahman. Foto-Dok

bakabar.com, BANJARMASIN – Mantan Bupati Kabupaten Banjar, Khalilurrahman, diperiksa Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan, Senin (15/3) kemarin.

Bupati Banjar periode 2015-2020 itu diperiksa sebagai saksi terkait penyidikan kasus dugaan korupsi di PD Baramarta yang saat ini tengah bergulir di Kejati Kalsel.

“Jadi kemarin hari Senin itu mantan pak bupati (Khalilurrahman) sudah kita periksa,” ujar Kepala Kejati Kalsel, Rudi Prabowo Aji.

Dalam kasus ini, Kejati Kalsel telah menetapkan mantan Direktur Umum PD Baramarta, IT sebagai tersangka pada Kamis 18 Februari 2021 lalu.

TI ditetapkan tersangka karena diduga telah menyelewengkan penggunaan kas keuangan PD Baramarta yang mengakibatkan kerugian negara ditaksir mencapai Rp9,2 miliar.

Rudi mengungkapkan Kejati Kalsel hingga saat ini masih mengusut kasus tersebut. Dan terus melakukan pengembangan.

“Untuk TKS sementara satu, saya belum nanti perkembangannya bagaimana. Yang pasti kalau memang ada alat bukti yang kita temui nantinya bisa berkembang juga.

Adapun untuk pemeriksaan Guru Khalili panggilan akrab Khalilurrahman untuk dimintai keterangan hubungan antara PD Baramarta dengan Pemkab Banjar.

“Karena kita mau tau bagaimana sih posisi Baramarta ini di dalam pemerintah daerah,” bebernya.

Dari informasi yang dihimpun, sebelum memenuhi panggilan Kejati Kalsel pada Senin lalu, Guru Halil sebelumnya sempat mangkir dari panggilan pertama dan kedua dengan alasan sedang berada di luar daerah.

Sebelumnya, Kasi Penerangan Hukum, Kejati Kalsel, Makhfuzat mengatakan Kejati Kalsel telah memeriksa sekitar 20 saksi untuk dimintai keterangan terkait kasus dugaan korupsi PD Baramarta.

Makhfuzat bilang saksi-saksi yang diperiksa ini datang dari berbagai pihak, baik internal maupun eksternal yang tentunya mengetahui seluk beluk perusahaan.

“Dari internal ada maupun luar perusahaan juga ada,” bebernya.



Komentar
Banner
Banner