bakabar.com, BANJARMASIN – Wabah virus corona atau Covid-19 dinilai berimplikasi signifikan terhadap perekonomian masyarakat menengah di Banjarmasin.
Kondisi itu memantik Umat Katolik Kalimantan Selatan di Keuskupan Banjarmasin menaroh rasa solidaritas.
Mereka pun membagikan ratusan paket sembako, sabun antiseptik dan masker non medis kepada para buruh, tukang becak, tukang parkir, dan driver online.
“Ini menggugah rasa solidaritas serta tanggungjawab kami,” ucap Vikaris Jenderal Keuskupan Banjarmasin, Pastor Cosmas Boli Tukan MSF kepadabakabar.com, Minggu (29/3) sore.
Upaya itu dilakukan bertujuan untuk meringankan beban sesama dan mengajak masyarakat terdampak untuk melakukan pola hidup sehat dalam menghadapi Covid-19 ini.
“Kita juga ikut berpartisipasi membantu pemerintah meringankan beban mereka yang harus keluar rumah untuk mencari kehidupan. Semoga bantuan yang sedikit ini bisa bermanfaat,” bebernya.
Sementara itu, Direktur Caritas Keuskupan Banjarmasin, FX Rudy mengatakan pembagian ini sebagai bentuk kepedulian umat Katolik untuk membantu pemerintah menangani Covid-19.
“Ini memang kecil, tapi diharapkan mampu membantu masyarakat yang terdampak,” cetusnya.
Wabah virus corona ini, tambah dia, bukan hanya berimbas terhadap masyarakat ekonomi menengah ke bawah, tapi juga menengah ke atas.
Terlebih, mata uang rupiah terhadap dolar AS sudah mencapai Rp 16 ribu.
“Ini membangkitkan kemanusiaan umat Katolik,” pungkasnya.
Reporter: Muhammad Robby
Editor: Syarif
CATATAN REDAKSI: Artikel ini semata untuk mewaspadai penyebaran informasi yang belum tentu benar di tengah wabah Covid-19. Jika Anda merasakan gejala batuk-batuk, demam, dan lainnya serta ingin mengetahui informasi yang mendalam soal virus corona Covid-19, silakan hubungi Hotline Dinas Kesehatan Kalsel 082157718672 atau ke nomor 082157718673.
