bakabar.com, BANJARMASIN - Universitas Lambung Mangkurat (ULM) di Jalan Brigjen Hasan Basri, Kota Banjarmasin bakal menerapkan sistem tarif parkir.
Sistem parkir otomatis kini terpasang di sisi kiri dan kanan jalan, dilengkapi teknologi modern seperti sensor untuk kartu TapCash atau uang digital, pembaca kartu parkir, serta palang pintu otomatis.
Namun, perangkat ini belum beroperasi secara penuh. Aktivitas kendaraan di pintu keluar kampus masih berjalan seperti biasa, tanpa ada perubahan signifikan.
Rektor ULM, Prof Ahmad mengatakan bahwa pihaknya sedang mempersiapkan penerapan sistem parkir otomatis ini.
Ia menegaskan, tujuan utama kebijakan tersebut bukan untuk menarik tarif parkir, melainkan untuk meningkatkan keamanan kendaraan di lingkungan kampus.
“Tujuan kami bukan untuk memungut tarif parkir, tetapi untuk menjaga keamanan kendaraan yang keluar masuk kampus, guna mencegah terjadinya kehilangan,” jelas Ahmad.
Meski demikian, ia belum memastikan kapan sistem ini akan mulai dioperasikan. Pihak ULM masih perlu berkoordinasi dengan Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban).
Hal ini mengingat akses keluar-masuk kampus Poliban menggunakan jalur yang sama dengan ULM.
“Kami akan melakukan sosialisasi terlebih dahulu serta melengkapi fasilitas bagi pemilik kendaraan,” tambahnya.
Saat ditanya mengenai potensi tarif yang akan dikenakan, ia enggan memberikan jawaban pasti. Sebelumnya, beredar kabar bahwa setiap penggunaan TapCash akan dikenakan biaya sebesar Rp1.000.
“Kami tidak fokus pada tarif, melainkan pada upaya pengamanan kendaraan, karena selama ini ada kasus kehilangan kendaraan di kampus,” tegasnya lagi.
