bakabar.com, KOTABARU – Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kotabaru harus berhemat.
Bukan karena gaji mereka belum masuk. Akan tetapi tunjangan daerah bulanan tak kunjung cair.
“Sudah lebih sebulan mas,” jelas salah satu ASN di Sekretariat Pemerintah Kabupaten Kotabaru kepada bakabar.com, Rabu (5/2) sore.
Karena belum menerima tunjangan daerah, dirinya harus menunggak pembayaran sejumlah keperluan rumah tangga.
“Tunjangan itu sangat kami tunggu untuk keperluan keluarga di rumah,” ujar ASN yang enggan namanya dimediakan ini.
Nominal tunjangan yang disebut menunggak itu berkisar Rp1,6 juta untuk level staf, pejabat eselon IV Rp3 juta, dan eselon III Rp4 juta.
Terpisah, Sekretaris Daerah Kotabaru, Said Akhmad, saat dikonfirmasi, mengaku belum mendapatkan informasi.
“Nah. Saya baru tahu dari kamu, kalau tunjangan ASN ini belum terbayarkan,” ujar Said kepada bakabar.com di ruang kerjanya, sore tadi.
Tunjangan, kata dia, umumnya dibayarkan langsung ke rekening masing-masing ASN.
Said Akhmad berjanji akan segera bertindak. Melakukan konfirmasi ke Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) setempat.
“Terima kasih ya infonya. Nanti segera akan saya konfirmasi ke BPKAD. Apa kendalanya, sehingga belum terbayar,” Sekda mengakhiri.
Kepala BPKAD Kotabaru, H Abdul Kadir, saat dikonfirmasi, meminta bakabar.com menanyakan langsung ke Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kotabaru.
“Tanyakan ke Kepala BKD Minggu Basuki. Perbup (Peraturan Bupati) soal tunjangan itu BKD yang bikin. Jadi, lebih jelasnya silakan tanyakan ke BKD,” ujar H Kadir.
Baca Juga: Program Hapus Seribu Jamban Terapung Pemkab Banjar Berlanjut
Baca Juga: Pedang Pora Tanda Akhir Pengabdian AKBP NajamuddinBustari di Kepolisian
Reporter: Masduki
Editor: Fariz Fadhillah