Tak Berkategori

Toko Oleh-oleh Kena Imbas Tiket Mahal

apahabar.com, BANJARMASIN – Harga tiket pesawat yang cenderung mahal, ternyata berimbas pada pusat toko oleh-oleh di…

Featured-Image
Transaksi pembelian oleh-oleh di Toko Andalas sepi. Foto-apahabar.com/AHC12

bakabar.com, BANJARMASIN - Harga tiket pesawat yang cenderung mahal, ternyata berimbas pada pusat toko oleh-oleh di Banjarmasin. Hal itu dirasakan pihak Toko Andalas, Jalan Perintis Kemerdekaan Banjarmasin.

Icha, karyawan Toko Andalas yang menawarkan beragam oleh-leh khas Kalimantan Selatan mengakui kenyataan itu.

"Biasanya kalau tiket pesawat murah, pembeli sangat ramai," ujarnya kepada bakabar.com. Tapi tak demikian dengan saat ini, pengunjung teramat sepi.

Baca Juga: Harga Bawang di Rantau Melonjak Naik

Dikemukakannya, tiket pesawat yang mahal mempengaruhi wisatawan yang datang dan pulang. Apalagi pemberlakuan bagasi berbayar, membuat orang berpikir membawa barang bawaan banyak ketika berangkat menggunakan pesawat.

Toko Andalas sendiri menjual berbagai macam buah tangan, mulai dari makan hingga souvenir. Saluang dan Amplang menjadi oleh-oleh yang paling diminati pembeli. Harga saluang kemasan per bungkus Rp45.000, untuk amplang mulai dipasarkan mulai Rp9.500 hingga Rp130.000.

Biasanya, ungkap Icha kembali, sebelum dan sesudah lebaran Toko Andalas biasanya ramai dikunjungi pembeli.

"Biasanya kalau pengunjung ramai dekat lebaran dan setelah lebaran," ungkapnya.

Baca Juga: Persediaan Elpiji di Banjarmasin Aman, Bright Gas Kian Diminati

Berbeda dengan Toko Aulia Sasirangan di Jalan S Parman yang hanya menjual pakaian. Untuk pembeli yang datang ke toko dan online masih lancar. Lailatul Isnaniah, pemilik toko mengatakan, untuk promo pihaknya terkendala membawa barang dengan jumlah banyak untuk mengikuti festival ke Jakarta.

“Untuk pembeli langsung masih ada yang dari hotel datang ke sini, dari pembeli online juga lumayan ramai. Saya cuma kesulitan bawa barang ke festival di Jakarta, karena tidak bisa banyak,” ucapnya.

Reporter: AHC12
Editor: Syarif



Komentar
Banner
Banner