bakabar.com, BANJARAMSIN - Penyerang Timnas Spanyol, Alvaro Morata menyampaikan permintaan maaf karena timnasnya tersingkir di babak 16 besar Piala Dunia 2022 setelah dipermalukan Maroko.
Sebagaimana diketahui, Timnas Spanyol kalah lewat drama adu penalti dari Maroko dengan skor 0-3. Laga itu berlangsung di Education City Stadium, Qatar pada Selasa (6/12/2022).
Baca Juga: Getir Kegagalan Spanyol di Piala Dunia 2022: Disingkirkan Barisan Anak Asuh
Morata menyebut bahwa impian Spanyol untuk kembali merebut gelar juara Piala Dunia harus berhenti dengan cara menyakitkan. Ia pun meminta maaf kepada seluruh penggemar La Furia Roja yang terus memberikan dukungan.
"Impian Piala Dunia berakhir jauh lebih awal dari yang diharapkan dan dengan cara yang sangat menyakitkan. Kami sangat meminta maaf untuk jutaan penggemar yang mendukung kami, baik di Qatar dan dari Spanyol,” ujar Morata melalui Instagramnya, Kamis (8/12).
View this post on Instagram
Selain itu, Morata mengatakan bahwa para pemain Spanyol juga merasa sangat kecewa dengan hasil yang harus diterima. Pasalnya, dirinya mengatakan bahwa untuk bisa bersaing di Piala Dunia adalah hal yang sangat spesial.
“Juga untuk keluarga kami, yang selalu dalam kesulitan. Kami yang paling terluka, karena bermain di Piala Dunia adalah sesuatu yang sangat istimewa dan mengucapkan selamat tinggal seperti ini sangat sulit,” sambung Alvaro Morata.
Morata menegaskan bahwa Spanyol telah berjuang semaksimal mungkin untuk bisa merebut gelar juara di Piala Dunia 2022.
Dirinya pun mengucapkan terima kasih kepada dukungan yang diberikan untuk Timnas Spanyol.
Baca Juga: Lewat Adu Penalti, Maroko Gagalkan Impian Spanyol ke Perempat Final Piala Dunia 2022
“Kami memberikan segalanya untuk berusaha mewujudkannya. Negara kami senang, tetapi jelas bahwa segala sesuatunya tidak berjalan seperti yang kami inginkan. Terima kasih atas dukungan Anda,” pungkasnya.
