Kebakaran Smelter

Tim Gabungan Polri Turun Tangan Usut Tragedi Smelter PT ITSS

Polda Sulawesi Tengah membentuk tim gabungan untuk mengusut tragedi meledaknya tungku smelter nikel PT Indonesia Tsingshan Stainless (ITSS) di Morowali.

Featured-Image
Api pasca meledaknya smelter PT ITSS Morowali sudah padam, Minggu (24/12) sore. Foto: Istimewa

bakabar.com, JAKARTA - Polda Sulawesi Tengah membentuk tim gabungan untuk mengusut tragedi meledaknya tungku smelter nikel PT Indonesia Tsingshan Stainless (ITSS) di Morowali.

Kapolda Sulteng, Irjen Pol Agus Nugroho mengatakan tim gabungan terdiri Polda Sulteng dan Polres Morowali dengan di backup langsung oleh Bareskrim Polri.

"Atas kejadian tersebut, membuat tim gabungan terdiri dari penyidik Polda Sulteng bersama Polres Morowali dengan di back up tim penyidik Bareskrim Polri, Tim DVI Biddokkes  dan tim Inafis dari Laboratorium forensik Makasar maupun Mabes Polri," ujar Agus kepada bakabar.com, Senin (25/12).

Baca Juga: Smelter Morowali Meledak-Tewaskan Pekerja Tanggung Jawab Siapa?

Adanya kejadian itu, Agus mengatakan pihaknya saat ini memberhentikan sementara aktivitas PT ITSS.

"Kami hentikan sampai adanya penyelesaian dari hasil penyelidikan nanti," katanya 

Agus merinci ulang kronologi peristiwa smelter yang meledak itu. Di awalnya adanya perbaikan tungku di lantai dua.

Baca Juga: Smelter Meledak, JATAM Desak Jokowi hingga Kapolri Periksa PT IMIP

"Pada saat tim teknis melakukan pembongkaran terhadap tungku dimaksud terjadi ledakan disertai dengan semburan api," tuturnya.

Seperti diketahui. Ledakan itu terjadi, Minggu (24/12) pagi. Kata Agus, 59 karyawan PT ITSS jadi korban. 13 di antaranya tewas.

Editor
Komentar
Banner
Banner