Peristiwa & Hukum

Tiga Hari Pencarian, Pelajar Tenggelam di Sungai Kahayan Pulang Pisau Ditemukan Tak Bernyawa

Pencarian selama tiga hari oleh Tim SAR Gabungan, akhirnya Dimas Saputra (17), Pelajar SMAN Pandih Batu, Kabupaten Pulpis, Kalteng, yang tenggela

Featured-Image
Proses evakuasi oleh Tim SAR pada jasad pelajar yang tenggelam di Sungai Kahayan, Kabupaten Pulang Pisau. Jumat (26/1/2024). Foto: Basarnas Kalteng

bakabar.com, PULANG PISAU - Setelah dilakukan pencarian selama tiga hari oleh Tim SAR Gabungan, akhirnya Dimas Saputra (17), Pelajar SMAN Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), Kalteng, yang tenggelam di Sungai Kahayan ditemukan, Jumat (26/1/2024).

Jasad korban ditemukan mengapung oleh tim di lapangan sekitar pukul 08.15 WIB, sejauh 15 kilometer dari titik tenggelamnya korban.

"Korban ditemukan cukup jauh dari titik tenggelamnya, dan sudah kami evakuasi dengan perahu karet menuju ke rumah duka," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Palangka Raya (Kalteng), AA Alit Supartana

"Dengan telah ditemukannya korban maka Operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup," imbuhnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Dimas Saputra (17), Pelajar SMAN Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis), tenggelan saat sedang berenang di Sungai Kahayan, Rabu (24/1/2024).

Pada saat berenang Dimas mengalami kram di kakinya, bahak korban sempat meminta tolong. Melihat hal tersebut teman korban berupaya menolong, namun naas korban tidak sempat terjangkau dan tenggelam. 

Upaya pencarian melibatkan tim SAR gabungan dari Tim Rescue Basarnas Palangka Raya, Bhabinsa Pangkoh, Polsek Pangkoh, BPBD Pulang Pisau, Gerdayak, serta masyarakat setempat.

Editor
Komentar
Banner
Banner