bakabar.com, MARTAPURA - Pemkab Banjar menerima 13 ribu bibit pohon dari Pemprov Kalsel dalam rangka "Gerakan Revolusi Hijau".
Bibit diserahkan saat Rapat Koordinasi Gerakan Revolusi Hijau, di Aula Kasyful Anwar, Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar, Martapura, Senin (17/4).
Sekda Banjar H Mokhamad Hilman mengapresiasi Pemprov Kalsel atas keseriusan mengurangi lahan krisis.
"13 ribu bibit pohon akan ditanam di 20 kecamatan, 13 kelurahan dan 277 desa tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Banjar," ujar Hilman.
"Harapannya, dapat meningkatkan indeks tutupan lahan dan kualitas lingkungan hidup di Kabupaten Banjar, guna masa depan anak-anak yang lebih baik," sambungnya.
Baca Juga: Jelang Idulfitri, Pelabuhan Trisakti Banjarmasin Kebanjiran Penumpang
Sementara Kepala Dinas Kehutanan (Dishut) Kalsel, Fatimatuzzahra, mengatakan gerakan revolusi hijau dilakukan untuk pemeliharaan lahan kritis dengan gerakan sebesar - besarnya secara masif dan terstruktur.
Gerakan revolusi hijau dicanangkan Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor pada 7 Februari 2016, disahkan melalui Perda Nomor 7 tahun 2018 tentang instruksi kepada semua komponen dan stake holder untuk bersama - sama menanam dan memelihara pohon.
“Pada 2013 lahan kritis di Kalsel terdata 640 ribu hektare, 2018 terdata 511 ribu hektare, dan 2022 terdata 478 hektare. Dari data tersebut terlihat penurunan lahan kritis hingga 2022 lalu,” bebernya.
Baca Juga: Wali Kota Pastikan Harga Bahan Pokok di Banjarmasin Stabil Selama Idulfitri
Lebih lanjut ia juga menyampaikan terimakasih kepada camat, lurah, dan pembakal di wilayah Kabupaten Banjar yang telah mengamankan kawasannya dari tebangan serta kebakaran hutan dan lahan.
Di tempat yang sama juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman, penyerahan sekaligus penanaman secara simbolis 13 ribu bibit pohon dari PT LG Elektronik Indonesia bersama stake holder terkait.
Pembagian bibit pohon digelar dalam rangka memperingati Anniversary ke 32 dan sebagai bentuk komitmen PT LG Elektronik Indonesia Cabang Banjarmasin yang disepanjang 2022, telah membagikan 32 ribu bibit pohon di Indonesia dimulai dari Jakarta, Palembang, dan Kalimantan Selatan.
