apababar.com, BANJARMASIN – Tingginya debit air di ruas Jalan A Yani Banjarmasin membuat suplay listrik harus dihentikan.
Hal tersebut disebabkan oleh trafo di Gardu Induk Ulin, Jalan A Yani Km 4,5 Banjarmasin terendam air sejak Sabtu (16/1) pagi.
Pantauan media ini pada Sabtu siang tadi, dengan menggunakan crane, petugas PLN di Gardu Induk Ulin Banjarmasin nampak membenahi jaringan di depan kantor layanannya.
Manager Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan PLN Banjarmasin, Sudarto mengungkapkan, seluruh trafo yang ada di gardu induk ulik terpaksa operasionalnya dihentikan. Hal itu, kata dia, akan berdampak bagi 16 ribuan pelanggan.
“Di gardu induk ulin terdapat dua gardu, travo 1, 5 dan 6. Kondisi banjir hari ketiga di lapangan gardu kami terendam kita padamkan, banjir semakin naik, dua trafo kita padamkan, sampai pagi tadi kita padamkan total dengan kapasitas 70 ribu volt,” katanya.
Namun, suplai ke para pelanggan akan diselamatkan dengan cara memberikan suplay layanan listrik dari gardu induk di Mantuil dan Trisakti.
Untuk menanggulangi air supaya tak masuk ke gardu induk ulin, pihaknya, kata Sudarto juga akan membuat tanggul agar secepatnya trafo di sana bisa kembali dioperasikan.
