Tak Berkategori

Tenggelam di Waduk Riam Kanan, Almarhum Pratu Septian Dikenal Sebagai Figur Bertanggung Jawab

apahabar.com, MARTAPURA – Anggota TNI Angkatan Udara (AU) Pratu Septian Fajariyanto yang meninggal akibat insiden perahu…

Featured-Image
Pratu Septian Fajariyanto. Foto-Ist

bakabar.com, MARTAPURA - Anggota TNI Angkatan Udara (AU) Pratu Septian Fajariyanto yang meninggal akibat insiden perahu terbalik di Waduk Riam Kanan dikenal sebagai figur yang bertanggung jawab.

"Almarhum adalah sosok yang sangat baik kepada junior dan senior, bahkan sangat hormat kepada atasan. Selain itu, almarhum juga sangat bertanggung jawab dalam setiap tugas yang diembannya," ujar Humas LANUD Syamsuddin Noor, Kapten P. Napitu kepada bakabar.com, Senin (24/5).

Kapten Napitu juga memandang almarhum Septian sebagai pribadi yang sangat periang dan mudah bergaul dengan sesama anggota TNI dan masyarakat.

Kapten Napitu kemudian menceritakan peristiwa nahas yang menimpa rekannya itu.

Saat itu almarhum bersama dengan empat teman dan istrinya menyewa jasa angkutan air.

Mereka bermaksud pergi ke spot pemancingan yang berada di Waduk Riam Kanan perairan Atawan, Desa Tiwingan, Kecamatan Aranio, Sabtu (22/5) pada pukul 19.05 Wita.

"Sekitar 5 menit perjalanan perahu yang ditumpangi oleh almarhum berpapasan dengan perahu lain, sehingga mengakibatkan gelombang yang tinggi dan perahunya terbalik," jelasnya.

Kapten Napitu mengatakan almarhum sempat tenggelam selama kurang lebih 20 menit sebelum ditemukan oleh pemilik perahu dan warga yang lain.

Setelah itu korban dibawa ke Puskesmas Aranio dan dinyatakan meninggal dunia. Almarhum kemudian dimakamkan pada hari Minggu, 23 Mei 2021.



Komentar
Banner
Banner