Nasional

Temuan Benda Besar Diduga Bangkai Pesawat AirAsia Gemparkan Warga Kobar

apahabar.com, PANGKALAN BUN – Temuan benda besar mirip bangkai pesawat terbang, menggegerkan warga Dusun Teluk Ranggau,…

Featured-Image
Warga Dusun Teluk Ranggau, Desa Sungai Cabang, Kecamatan Kumai, menemukan benda besar mirip bangkai pesawat. Foto: iNews

bakabar.com, PANGKALAN BUN – Temuan benda besar mirip bangkai pesawat terbang, menggegerkan warga Dusun Teluk Ranggau, Desa Sungai Cabang, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah.

Temuan itu direkam dalam video durasi 42 detik yang diunggah akun Facebook @andi andisukandi, Senin (4/1), sekitar pukul 16.00 WIB.

“Kurang tau pasti ini apa .untuk dugaan sementara ini body pesawat .posisi di selat /telok ranggau," tulis @andisukandi.

Benda tersebut mendapatkan perhatian serius dari UPT Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas pelabuhan (KSOP) Kumai.

“Info awal dari unggahan warga setempat. Lokasi cukup jauh dan butuh waktu untuk melakukan pengecekan langsung. Pun cuaca di lokasi sedang buruk,” papar Wahyu Prihanto, Kepala KSOP Kumai seperti dilansir Sindonews.

“Kuat diduga benda tersebut memang serpihan pesawat terbang, terutama kalau dilihat dari video yang sudah beredar,” imbuhnya.

Diperkirakan panjang benda tersebut sekitar 9 meter dengan diameter 6 meter. Benda berbentuk separo tabung besar dan di ujung terdapat tabung ukuran kecil. Sekilas memang mirip pesawat terbang di bagian belakang.

“Namun untuk memastikan, kami harus langsung melihat sendiri. Dalam kasus ini, saya sudah melapor kepada KNKT Pusat untuk proses penyelidikan lebih lanjut,” beber Wahyu.

“Kami juga segera berangkat ke lokasi menggunakan speed. Diperkirakan sampai sekitar 4 jam dan penyelidikan dilakukan esok,” sambungnya.

Sementara seorang pemandu wisata yang tergabung dalam Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI), Yusuf, juga memperkirakan benda itu merupakan bangkai pesawat terbang.

“Mungkin saja sisa bangkai pesawat terbang AirAsia yang jatuh di perairan Teluk Desa Ranggau, 28 Desember 2014 lalu,” papar Yusuf.

“Tapi nanti pihak berwenang yang bisa menjawab. Sementara warga setempat juga sudah melapor kepada polisi,” tambahnya.

Pesawat AirAsia Indonesia QZ8501 rute Surabaya-Singapura dilaporkan hilang kontak 23 Desember 2014 di sekitar Kumai, tepatnya di tengah Laut Sanggora yang berjarak sekitar 12 mil dari Desa Kubu.

Kemudian 31 Desember 2014, tim gabungan pencarian mulai menemukan serpihan pesawat dan jenazah.

Pun Badan SAR Nasional (Basarnas) telah mengonfirmasi bahwa benda yang ditemukan adalah serpihan pesawat AirAsia dan jenazah penumpang.

Pesawat QZ8501 berjenis Airbus A320-200 dengan registrasi PK-AXC itu membawa 155 penumpang terdiri dari 137 orang dewasa, 17 anak-anak, dan seorang bayi. Juga terdapat 2 pilot, 4 awak kabin dan seorang teknisi.



Komentar
Banner
Banner