bakabar.com, BANJARBARU - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) menyiapkan 5 ton beras dari cadangan pangan pemerintah (CPP) untuk dibagikan ke masyarakat secara gratis.
Hal ini dilakukan pemprov untuk menekan laju inflasi di Kalsel.
Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kalsel, Syamsir Rahman mengatakan, jumlah beras CPP yang ditempatkan di Bulog berjumlah 377 ton.
Bantuan beras CPP secara gratis ini merupakan arahan dari Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor untuk membantu masyarakat yang terdampak inflasi.
"Penyerahannya dalam rangkaian kegiatan pasar raya 2," ujar Syamsir, Senin (19/12).
5 ton beras itu dibagi menjadi 2.500 paket, dengan rincian 1 paket berisi 2 Kilogram. Beras tersebut akan dibagikan di Pasar Raya 2 dan masyarakat sekitar Siring 0 Km.
Pihaknya juga membagikan di wilayah yang jumlah penduduknya tinggi seperti Kelayan, Mantuil dan yang lainya.
Syamsir menuturkan, pihaknya juga akan terus mengevaluasi sejauh mana efektivitas bantuan CPP untuk menekan inflasi.
“Kita akan bagikan secara bertahap, sambil kita evaluasi sejauh mana efektifnya,” katanya.
Selain CPP, pihaknya juga telah menyurati Bulog untuk mengeluarkan cadangan beras pemerintah (CBP) sebanyak 3 ton.
Dinas Ketahanan Pangan Kalsel juga memberikan subsidi Rp3 ribu per kilo untuk beras premium. Beras premium disediakan sebanyak 66 ton dengan harga Rp8 ribu
Dirinya berharap, bantuan CPP ini dapat meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.
