Kalsel

Tarif PCR di RS Pertamina Tanjung Belum Turun, Begini Alasannya

apahabar.com, TANJUNG – Instruksi Presiden Joko Widodo agar tarif swab PCR diturunkan rupanya tidak serta merta…

Featured-Image
Rumah Sakit Pertamina Tanjung. Foto-apahabar.com/Muhammad Al-Amin

bakabar.com, TANJUNG – Instruksi Presiden Joko Widodo agar tarif swab PCR diturunkan rupanya tidak serta merta dilaksanakan.

Seperti yang terjadi di Rumah Sakit Pertamina Tanjung (RSPT), Tabalong, Kalimantan Selatan.

Humas RS Pertamina Tanjung, Shinta Erika, mengakui kalau tarif swab PCR di tempatnya belum turun.

“Untuk tarif PCR di kita memang masih belum turun, karena masih dalam proses di manajemen, Insyaallah dalam waktu dekat ini bakalan turun sesuai dengan harga yang ditetapkan pemerintah,” jelasnya, Kamis (19/8).

“Saat ini tarifnya masih Rp 900.000, tapi ke depannya tarifnya Rp 525.000,” sambungnya.

Sinta bilang, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Tabalong, dan mereka memberikan apresiasi dengan tarif PCR yang diterapkan pemerintah.

“Untuk swab PCR di RSPT sendiri kebanyakan dari perusahaan, tapi ada juga dari masyarakat umum yang kebanyakan untuk keperluan penerbangan,” pungkasnya.

Terpisah, Kepala Dinkes Tabalong, dr Taufiqurrahman Hamdie, mengatakan pihaknya sudah melakukan rapat dengan RS Pertamina Tanjung.

“Tadi pagi kami sudah rapat dengan manajemen RSPT dan menyatakan tarifnya Rp525.000,” ucapnya singkat.

img

Shinta Erika, Humas Rumah Sakit Pertamina Tanjung. Foto-bakabar.com/Muhammad Al-Amin



Komentar
Banner
Banner