bakabar.com, JAKARTA – Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) meminta maaf atas tidak tercapainya target tim bulutangkis di Asian Games 2022. Tim bulutangkis tampil buruk dengan tidak meraih medali satu pun di ajnag tersebut.
“Saya atas nama tim bulutangkis Indonesia meminta maaf kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga, Komite Olimpiade Indonesia (NOC) dan seluruh masyarakat Indonesia atas kegagalan ini,” ujar Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Rionny Mainaky dalam keterangannya, Sabtu (7/10).
Rionny mengaku kegagalan tim Merah Putih di Asian Games edisi kali ini merupakan tanggung jawab dirinya.
Hasil ini tanggung jawab saya sebagai Kabid Binpres (PBSI),” jelasnya.
Lebih lanjut, dirinya pun menegaskan akan segera melakukan evaluasi terhadap pencapaian buruk tim bulu tangkis Indonesia.
Ia juga menambahkan akan segera melakukan rapat evaluasi terkait hasil tersebut setelah tim bulutangkis Indonesia tiba di Jakarta.
“Tapi izinkan saya untuk menyampaikan evaluasi dan kendala yang dihadapi tim secara lebih utuh nanti setelah saya, tim pelatih, dan pengurus mengadakan rapat setibanya di Jakarta,” imbuhnya.
Di sisi lain, Rionny juga tak menampik bahwa hasil negatif tim bulutangkis Indonesia dikarenakan banyak sisi yang harus segera dibenahi.
“Saya pastikan kondisi tim tetap solid, tetap kompak. Kami semua sadar kami belum berhasil jadi kami sepakat untuk memperbaiki dan bangkit bersama-sama,” ungkapnya.
Sementara itu, ia berpesan kepada para atlet bulutangkis Tanah Air untuk tidak terlarut dalam hasil yang kurang memuaskan di Asian Games. Sebab, ajang tur Eropa sudah menunggu tim bulutangkis Merah Putih.
“Segeralah bersiap untuk turnamen selanjutnya. Yaitu ada Denmark Open dan French Open pekan depan. Semoga hasilnya mereka bisa lebih baik,” pungkas Rionny.