bakabar.com, KOTABARU – Masih ingat dengan proyek tambang bawah tanah PT Qinfa Mandiri Industri (QMI) di Kotabaru, Kalsel?
Penelusuran bakabar.com, perusahaan batu bara asal China telah melakukan pengeboran atau aktivitas eksplorasi.
Hal itu dilakukan perusahaan untuk mengetahui potensi, atau kandungan batu bara di lokasi area rencana tambang.
Dari informasi yang diterima bakabar.com, tahapan perusahaan untuk menambang pun disebut masih terhambat ihwal rencana jalan armada tambang atau hauling.
Wacana jalan hauling PT QMI masuk kawasan perkebunan kelapa sawit.
Sementara perihal kendala yang dialami perusahaan itu disampaikan Sekda Kotabaru, Said Akhmad.
Meskipun menurut Said, perusahaan sendiri telah mengantongi perizinan pinjam pakai kawasan dari kementerian.
“Izin pinjam pakainya sudah keluar lama. Tapi, saat ini perusahaan itu masih terkendala soal jalan haulingnya,” ujar Said, dijumpai dikantornya belum lama tadi.
Said bilang, rencana jalan hauling perusahan masuk area perusahaan kelapa sawit di kawasan Kecamatan Sungai Durian.
“Jadi, jalan haulingnya itu masuk kebun kelapa sawit,” ungkap Said, mantan Sekda Tanbu ini.
Diketahui PT QMI ini bakal menambang lewat bawah tanah di tiga kecamatan di Kotabaru. Pertama, Kelumpang Hulu, Kelumpang Barat, serta Sungai Durian.
