Kalsel

Tak Hanya Tangani Covid-19, Kapolda Kalsel: KTB Juga untuk Ketahanan Pangan dan Sosial Masyarakat

apahabar.com, BANJARBARU – Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afinta bersama Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor dan…

Featured-Image
Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afinta saat menjelaskan alur karantina bagi warga yang terpapar Covid-19.Sumber: istimewa

bakabar.com, BANJARBARU – Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afinta bersama Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor dan Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke wilayah Kota Banjarbaru, Jumat (24/7) pukul 09.00 Wita.

Rombongan Kunker yang turut hadir mendampingi Wakil Gubernur Kalsel, Ketua DPRD Kalsel, Danrem 101/Antasari, LO BNPB Kalsel, Wakapolda Kalsel, Danlanud Syamsudin Noor, Danlanal Banjarmasin, Kabinda Kalsel, Sekdaprov Kalsel, Irwasda Polda Kalsel, Karo Ops Polda Kalsel, Direktur Binmas Polda Kalsel, Direktur Samapta Polda Kalsel, Kabid Humas Polda Kalsel, dan Kabid Dokkes Polda Kalsel.

Kedatangan Kapolda Kalsel beserta rombongan disambut Walikota Banjarbaru, Ketua DPRD Kota Banjarbaru, Kajari Banjarbaru, Ketua Pengadilan Tinggi Banjarbaru, Kapolres Banjarbaru, Danrindam VI/Mulawarman, Ketua MUI Banjarbaru, Ketua FKUB Banjarbaru serta Camat dan Lurah se Kota Banjarbaru.

Kunjungan kerja Kapolda Kalsel ini dalam rangka Peninjauan Kampung Tangguh Banua (KTB) di Kampung Iwak Kelurahan Mentaos Kota Banjarbaru. Setibanya di KTB Kampung Iwak Kapolda beserta rombongan dilakukan pemeriksaan suhu tubuh dan mencuci tangan yang kemudian dilanjutkan pengecekan posko kesehatan, pengecekan dapur umum, menyaksikan pemulasaraan jenazah, pengecekan tempat karantina mandiri, penyerahan bantuan dan bibit ikan, serta peninjauan ketahanan pangan yang ada di Kampung Tangguh Banua.

Kedatangan Gubernur dan Kapolda Kalsel beserta rombongan ini menurut Walikoota Banjarbaru sebagai bentuk dukungan pemerintah kepada warga "Kampung Iwak" guna meningkatkan potensi menjadi Kampung Tangguh Banua yang produktif terlebih Kampung Iwak merupakan sentral industri perikanan, pembenihan maupun pembuatan pakan ikan.

Sementara itu Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor menuturkan Pandemi Covid-19 melanda hampir seluruh dunia termasuk di Indonesia khususnya Provinsi Kalsel.

Menurutnya, KTB menjadi jawaban melawan Covid-19, dan dengan adanya KTB diharapkan masyarakat bisa bergotong royong memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Dikesempatan yang sama Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afinta mengapresiasi kerja sama yang terjalin antara Forkopimda Kota Banjarbaru dalam pembentukan Kampung Tangguh Banua, namun diharapkan untuk lebih menggerakkan lagi peran serta masyarakat, karena di KTB tidak hanya untuk menghadapi Covid-19 saja, tetapi dipersiapkan juga untuk menghadapi persoalan sosial yang lainnya, yaitu tentang persoalan keamanan, persoalan politik menghadapi Pilkada dan masalah lainnya.

Kapolda Kalsel mengeaskan, "Keberadaan Kampung Tangguh Banua menjadi terintegritas satu dan lain hal. Tidak hanya berkaitan penanganan Covid-19, namun terpenting ketahanan pangan dan kehidupan sosial masyarakat."

Editor: Muhammad Bulkini



Komentar
Banner
Banner