Kalsel

Tak Diusung PDI Perjuangan di Pilgub Kalsel, Muhidin: Maka Hatiku Sangat Sakit!

apahabar.com, BANJARMASIN – Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan secara resmi menyerahkan surat keputusan (SK) dukungan dan…

Featured-Image
Rifqinizamy Karsayuda, Wakil Ketua Bidang Perekonomian DPD PDI Perjuangan Kalsel bersama Sekretaris DPD PDIP Perjuangan Kalsel, Syaripuddin menyerahkan pernyataan dukungan ke Sahbirin Noor. Tampak pula Muhidin sebagai bakal calon wakil gubernur Kalsel 2020. Foto-Istimewa

bakabar.com, BANJARMASIN – Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan secara resmi menyerahkan surat keputusan (SK) dukungan dan form B1KWK kepada duet Paman Birin-Muhidin sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kalsel di Pilkada Serentak Kalsel 2020.

SK dukungan dan form B1KWK itu diserahkan di detik-detik terakhir sebelum pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalsel, Jumat (4/9).

Terkait dukungan PDI Perjuangan itu, bakal calon wakil gubernur Kalsel, H. Muhidin merasa sangat bersyukur.

“Seandainya PDI Perjuangan tidak bergabung, maka hatiku rasa sakit sekali,” kata H Muhidin saat memberikan sambutan dalam rapat pemenangan, Jumat (4/9) sore.

Bukan tanpa alasan, kata Muhidin, mengingat antara PAN dan PDI Perjuangan mempunyai ikatan emosional pada Pileg Kalsel 2019 kemarin.

“Semua orang dan partai politik sudah tahu itu,” kata Muhidin.

Seandainya PDI Perjuangan tidak mendukung, sambung dia, maka masyarakat akan bertanya-tanya.

“Apalagi kan Ketua Tim Pemenangan, Rifqinizamy merupakan kader PDI Perjuangan,” pungkasnya.

DPP PDI Perjuangan secara resmi mengusung pasangan H. Sahbirin Noor-Muhidin sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kalsel di Pilkada Serentak Kalsel 2020 mendatang.

“Surat rekomendasi dari DPP PDIP sudah keluar dan secara resmi mengusung Paman Birin-Muhidin,” ucap Rifqinizamy, Wakil Ketua Bidang Perekonomian DPD PDI Perjuangan Kalsel itu.

Anggota DPR RI ini mengaku diberi kepercayaan DPP PDI Perjuangan untuk membawa surat rekomendasi tersebut.

“Alhamdulillah, ulun diberikan amanah untuk membawa SK ini,” kata Rifqi sembari mengatakan telah berkoordinasi dengan pengurus DPD PDIP Kalsel lainnya.

Dengan keluarnya surat rekomendasi ini, maka mematahkan isu lahirnya poros ketiga yang mempertemukan koalisi PDI Perjuangan dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Surat rekomendasi PDI Perjuangan ini semakin memuluskan langkah pasangan Paman Birin-Muhidin di Pilkada Serentak Kalsel 2020. Mengingat, pasangan ini juga telah diusung sejumlah parpol besar.

Di antaranya Golkar 12 kursi, PDI Perjuangan 8 kursi, PAN 6 kursi, PKS 5 kursi, dan Nasdem 4 kursi.

Sementara itu, kubu penantang Denny Indrayana – Difriadi Darjat semakin mantap dan siap untuk bertarung di Pilkada Serentak Kalsel nanti.

Pasangan Denny – Difri juga diusung sejumlah parpol besar. Di antaranya Partai Gerindra 8 kursi, Demokrat 3 kursi, dan PPP 3 kursi.

Bahkan, pasangan ini dijadwalkan akan mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), pada Sabtu (5/9) nanti.

Editor: Fariz Fadhillah



Komentar
Banner
Banner