bakabar.com,BANJARMASIN – Wakil Ketua DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel), Muhammad Syarifuddin minta pemerintah tak buat warganya bingung soal informasi mudik lebaran.
Soalnya, kini banyak beredar informasi membingungkan yang tidak langsung disampaikan satu pintu oleh tim pelaksana kebijakan terkait aktivitas lebaran. Informasi berbeda-beda kerap diterima masyarakat lewat media sosial.
"Mengapa informasi satu pintu? Supaya warga tak menerima informasi macam-macam dan tentunya akan membingungkan warga. Penyampai informasi dan kebijakan kekinian terkait kebijakan itu, mestinya harus disampaikan oleh pejabat resmi yang bertanggung jawab. Setidaknya, ditunjuk semacam juru bicara," katanya, Jumat (7/4).
Dia juga mengatakan, saat ini, sebagian besar masyarakat mendapatkan informasi dari media-media sosial. Namun, informasi tersebut, kebanyakan juga tidak benar.
Banyak narasi dan video yang di-share, justru kebijakan yang terjadi pada 2020 lalu, saat pandemi Covid-19 mulai merebak.
"Ya, tentu berbeda dengan sekarang. Sebab itu, pejabat dan tim pelaksana kebijakan di lapangan harus masif menyampaikan informasi yang benar kepada masyarakat. Agar mereka tak bingung menghadapi kebijakan baru ini," pungkasnya.