bakabar.com, JAKARTA– Jumlah penumpang kapal pada libur Natal 2022 dan Tahun Baru (Nataru) 2023 di Pelabuhan Tanjung Priok tak seramai 2019.
Menurut Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok, Wisnu Handoko jumlah penumpang tahun ini masih di bawah data 2019 atau sebelum Pandemi Covid-19.
Berdasarkan data, pada 2019 jumlah penumpang yang datang melalui pelabuhan Tanjung Priok di Desember, mencapai total 42.236 orang.
“Tapi, kami memprediksi akan ada kenaikan jumlah penumpang di 2022, jika dibandingkan dengan data tahun lalu,” ujar Wisnu kepada bakabar.com, Minggu (18/12).
Jumlah penumpang pada libur Nataru, diprediksi mengalami peningkatan sampai dengan 21.618 orang, dengan rincian 11.390 penumpang naik dan 10.228 penumpang turun.
Angka tersebut lebih tinggi dari data Desember 2021, dengan total penumpang mencapai 12.936 orang.
“Di sisi lain, jumlah kenaikan penumpang saat libur Nataru, memang tidak sebanyak momen lebaran” ungkap Wisnu.
Menurutnya, lonjakan penumpang pada libur Nataru, akan terjadi mulai 23-27 Desember 2022 dan 31 Desember 2022-31 Januari 2023.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang tersebut, pihaknya di bawah Kementerian Perhubungan telah membangun posko terpadu di Pelabuhan Tanjung Priok.
Posko tersebut berfungsi sebagai tempat pemantauan dan pengendalian untuk mencegah penyebaran Covid-19 di area pelabuhan.
“Posko tersebut akan dibuka mulai 18 Desember 2022 - 8 Januari 2023, kami juga menyediakan tempat pemeriksaan kesehatan, sentra vaksin dan ruang isolasi,” kata Wisnu.
