bakabar.com, JAKARTA - Beredar foto dan video, pada konsolidasi internal, Plt Ketum PPP Suharso Monoarfa ke berbagai daerah diduga menggunakan jet pribadi. Hal itu diklarifikasi Wakil Ketua Steering Committee (SC) Muktamar PPP ke-9, Syaifullah Tamliha.
“Penggunaan pesawat pribadi tersebut sepengetahuan kami tidak dalam bentuk carteran, tidak menggunakan dana partai, fraksi dan atau Kementerian PPN/ Bappenas,” kata anggota DPR RI asal Kalsel ini, Jumat (30/10/2020).
Menurut Tamliha, konsolidasi partai dirasakan mendesak yang tidak hanya menjelang Muktamar PPP ke-9, melainkan juga konsolidasi pemenangan Pilkada Serentak 2020 dalam rangka memenangkan calon Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah yang diusung oleh PPP pada 270 Pilkada serentak 9 Desember 2020 yang hanya efektif dilakukan sekitar satu bulan.
Menurut Ketua DPP itu, padatnya kegiatan Suharso Monoarfa dalam konsolidasi tersebut dan terbatasnya fasilitas yang dimiliki partai menyebabkan kawan-kawannya merasa perlu memberikan pinjaman pesawat pribadi agar mobilitasnya sebagai Plt Ketum PPP tersebut dapat maksimal melaksanakan tugas-tugas partai.
“Pemberian pinjaman pesawat pribadi tersebut tidak ada kaitannya dengan jabatan kementerian yang dijabat oleh Bapak Suharso Monoarfa,” ujarnya kutip bakabar.com dari Sindonews.com.
“Perlu kami klarifikasi, bahwa berdasarkan SK Menteri Hukum dan HAM Nomor : M.HH-10.AH.11.01 tanggal 5 November 2018 tentang Pengesahan Perubahan Susunan Kepengurusan DPP PPP masa jabatan 2016-2021 tidak terdapat nama Sdr Nizar Dahlan sebagai Anggota Dewan Pakar DPP PPP,” tandas Tamliha.